JAKARTA, KOMPAS.com - Satu prajurit dari Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI AU, Sertu Agung Dwano Karisma, gugur saat melaksanakan latihan terjun boogie, Rabu (5/4/2023).
Latihan terjun boogie itu dilakukan saat geladi kotor II upacara peringatan HUT ke-77 TNI AU di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
“Kecelakaan yang dialami Sertu Agung terjadi saat prajurit Pasgat ini menjalani sesi latihan terjun boogie bersama prajurit Kopasgat,” demikian keterangan yang dikirimkan Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma Indan Gilang, Rabu.
Baca juga: Prabowo Jadi Warga Kehormatan Kopasgat TNI AU, Janji Jaga Nama Korps “Baret Jingga”
Namun demikian, keterangan yang dikirimkan ini tidak menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut.
Sesaat setelah mengalami kecelakaan, Sertu Agung sempat dibawa ke Rumah Sakit Angkatan Udara (RSAU) dr. Esnawan, Jakarta, dan mendapatkan pertolongan medis. Akan tetapi, ia kemudian dinyatakan gugur.
Jenazah Sertu Agung selanjutnya dilepas dengan upacara militer yang dipimpin Komandan Kopasgat Marsda Wahyu Hidayat di Lanud Halim Perdanakusuma.
Baca juga: Marsda Wahyu Hidayat, Pencetak Rekor di Paspampres yang Kini Pimpin Kopasgat TNI AU
Jenazah telah diterbangkan menggunakan pesawat CN-235 TNI AU ke Lanud Husein Sastranegara untuk dimakamkan di Soreang, Kabupaten Bandung.
Atas musibah ini, TNI AU sedang melakukan penyelidikan intensif untuk mengetahui sebab-sebab kecelakaan yang dialami Sertu Agung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.