Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun Ini, TNI AU Segera Diperkuat 2 Helikopter H225M Caracal dari Perancis

Kompas.com - 31/03/2023, 16:48 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Udara (AU) segera diperkuat dua helikopter H225M Caracal pada tahun ini. Dua helikopter tersebut kini sedang dirakit PT Dirgantara Indonesia.

“Ada dua helikopter yang akan kami segera delivery (ke TNI AU). Secara pekerjaan, pada bulan Mei ini sudah bisa kami siapkan (selesai),” ujar Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia Gita Amperiawan saat dihubungi, Jumat (31/3/2023).

Gita mengatakan bahwa empat helikopter H225M Caracal tambahan saat ini sedang dalam perjalanan dari perusahaan Airbus, Perancis, ke PT Dirgantara Indonesia.

Rencananya, empat helikopter itu juga akan dirakit oleh PT Dirgantara Indonesia.

“Sebetulnya akan di-delivery semuanya tahun ini delapan (helikopter H225M) ke TNI AU. Nanti, duanya pada bulan November (2023),” kata Gita.

Baca juga: Perjalanan Hercules C-130 Andalan TNI AU, Berawal dari Kesepakatan Soekarno-Kennedy

Sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma Indan Gilang mengatakan bahwa TNI AU akan menggunakan dua helikopter H225M Caracal terlebih dahulu pada tahun ini.

“Sudah ada di dalam negeri, lagi proses perakitan helikopter H225M Caracal. Itu helikopter sudah tiba di sini, sedang proses finishing di PT DI. Mungkin dalam waktu 2-3 bulan ke depan sudah bisa dioperasionalkan,” ujar Indan usai launcing KSAU Award di Jakarta, 16 Maret 2023.

Dilansir dari Kompas.id, helikopter H225M Caracal juga dikenal dengan EC-725 Caracal.

Helikopter tersebut memiliki dua fungsi, yakni militer dan misi pelayanan publik.

Dalam kepentingan militer, helikopter H225M dapat digunakan untuk operasi khusus, pencarian dan penyelamatan, transportasi taktis, serta evakuasi korban

Sementara untuk pelayanan publik, helikopter ini dapat digunakan sebagai pemadam kebakaran, penjagaan pantai hingga perlindungan zona ekonomi eksklusif.

Baca juga: TNI AU Siapkan 48 Personel untuk Terbangkan Pesawat C-130J Super Hercules

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Arus Mudik Lebaran 2024 Diperkirakan Melonjak, Komisi V DPR Minta Kemenhub Serius Siapkan Kelaikan Angkutan Umum

Nasional
Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Yakin MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, TKN: Gugatannya Tidak Masuk Akal

Nasional
Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus 'Ferienjob' di Jerman

Kemenko Polhukam Identifikasi 1.900 Mahasiswa Jadi Korban TPPO Bermodus "Ferienjob" di Jerman

Nasional
Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Lewat Telepon, Putra Mahkota Abu Dhabi Ucapkan Selamat ke Gibran

Nasional
Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-'bully'

Cerita soal Saham Freeport, Jokowi: Seperti Tak Ada yang Dukung, Malah Sebagian Mem-"bully"

Nasional
Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Akui Negosiasi Alot, Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapatkan 61 Persen Saham Freeport

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Kubu Ganjar-Mahfud Tolak Gugatan ke MK Disebut Salah Alamat oleh KPU

Nasional
Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Jokowi Gelar Buka Puasa di Istana, 2 Menteri PDI-P Tak Tampak

Nasional
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pengoplos BBM Pertalite Jadi Pertamax

Nasional
Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Jokowi Buka Puasa Bersama Para Menteri, Duduk Semeja dengan Prabowo-Airlangga

Nasional
Skandal Pungli di Rutan, Dewas KPK Minta Seleksi Pegawai Diperketat

Skandal Pungli di Rutan, Dewas KPK Minta Seleksi Pegawai Diperketat

Nasional
Saat Karutan KPK Tutup Mata soal Pungli Berujung Sanksi Etik Berat...

Saat Karutan KPK Tutup Mata soal Pungli Berujung Sanksi Etik Berat...

Nasional
Kubu Ganjar Dalilkan Suaranya Nol, Tim Prabowo: Tak Ada Buktinya

Kubu Ganjar Dalilkan Suaranya Nol, Tim Prabowo: Tak Ada Buktinya

Nasional
Di Sidang MK, Tim Hukum Prabowo-Gibran Bantah Menang karena Intervensi Jokowi

Di Sidang MK, Tim Hukum Prabowo-Gibran Bantah Menang karena Intervensi Jokowi

Nasional
Soal Bakal Oposisi atau Tidak, PDI-P: Sudah 'Clear', Diserahkan pada Ketua Umum

Soal Bakal Oposisi atau Tidak, PDI-P: Sudah "Clear", Diserahkan pada Ketua Umum

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com