Konstruksi Sistem Pertahanan Kompi Zeni TNI Dijadikan Percontohan di Kamp Perdamaian PBB di Kongo

JAKARTA, KOMPAS.com - Konstruksi sistem pertahanan yang dibangun Kompi Zeni TNI dijadikan percontohan di kamp Mission in the Democratic Republik of Congo atau Monusco, Mavivi, Kongo.

Diketahui, TNI tergabung dalam Monusco, yakni pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Kongo.

“Produksi kontruksi sistem pertahanan kamp yang dibuat Kompi Zeni TNI di Mavivi Camp merupakan terobosan yang spektakuler dan wajib dijadikan sebagai proyek percontohan di seluruh kamp MONUSCO,” kata Deputy Chief of Staff Operation and Support (DCOS Ops Sp) MONUSCO, Colonel Ashraf Islam dalam keterangan Puspen TNI, Kamis (9/3/2023).

Baca juga: Pasukan PBB Ultimatum Pemberontak Kongo

Sementara itu, Chief Force Engineers MONUSCO Lieutnant Colonel Zhang Shiyue mengatakan bahwa Kompi Zeni TNI telah menyelesaikn tugas lebih cepat dari target waktu yang ditentukan.

“Kompi Zeni TNI telah bekerja luar biasa untuk MONUSCO, berinovasi dengan segala keterbatasan dan bisa menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dari target waktu yang diberikan. Inovasi ini patut dicontoh oleh kontingen lainnya,” ujar Zhang.

Sebelumnya, Mabes TNI telah memberangkatkan Pasukan Garuda yang tergabung dalam Satuan Tugas Kompi Zeni TNI Kontingen Garuda (Satgas Kizi TNI Konga) XX-S/MONUSCO pada 24 Maret 2022.

Pasukan tersebut sebagian besar dari Batalyon Zeni Tempur 11/Durdhaga Wighra, Kodam Jaya, di bawah pimpinan Letkol Czi Bambang Santoso.

Pasukan Kompi Zeni itu terdiri dari 175 personel. Dengan rincian,152 personel dari TNI AD; 17 personel TNI AL; dan enam personel TNI AU.

Baca juga: Pusat Zeni TNI AD Bantu Perbaikan Jembatan Rusak di Bima