Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen PKS: Cawapres Anies Harus yang Sumbang Elektoral Paling Kuat

Kompas.com - 24/02/2023, 21:44 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Alhabsyi mengatakan calon wakil presiden (cawapres) yang akan ditunjuk untuk menemani Anies Baswedan pasti memiliki elektoral yang kuat.

Sejauh ini, belum bisa dipastikan siapa sosok cawapres yang akan mendampingi Anies di Pilpres 2024.

"Pastinya calon wapres-nya menyumbang elektoral paling kuat," ujar Habib Aboe saat ditemui di Sultan Hotel, Jakarta Pusat, Jumat (24/2/2023).

Baca juga: Usai Didukung Jadi Capres, Anies Hadiri Rakernas PKS Hari Ini

Aboe menjelaskan, PKS sendiri mencalonkan Wakil Ketua Majelis Syura PKS Ahmad Heryawan (Aher) untuk mendampingi Anies.

Di lain sisi, Partai Nasdem dan Demokrat selaku mitra calon Koalisi Perubahan memiliki pandangan lain perihal cawapres untuk Anies.

Nasdem memandang Anies harus memilih sendiri cawapres pilihannya, sementara Demokrat mengusulkan nama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Baca juga: Sambut Baik Langkah PKS Deklarasikan Anies, Demokrat: Tinggal Deklarasi Koalisi Perubahan

Aboe meyakini saat ini sudah ada pembicaraan di Koalisi Perubahan yang mengarah kepada satu nama cawapres.

"Jadi siapa dan siapa nya, kita lihat saja. Anda biar paham ya, pilpres tiap hari demi hari bergejolak bentuk ombak. Tapi saya yakin dan percaya sudah ada pembicaraan yang mengarah pada 1 titik," tuturnya.

Sebelumnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengumumkan hasil Musyawarah Syura PKS VIII, di mana mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi bakal capres ntuk Pilpres 2024.

Anies dihadirkan langsung oleh PKS di lokasi deklarasi di kantor DPP PKS, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan, Kamis (23/2/2023).

"Alhamdulillah pembahasan mengerucut sosok yang dimaksud itu jatuh pada Anies Rasyid Baswedan. Kita usung beliau menjadi tokoh nasional. Dan Allah takdirkan sebagai presiden," ujar Syaikhu.

Anies sendiri menerima pencalonan dirinya dari PKS untuk menjadi bakal calon presiden (capres) 2024.

Baca juga: PKS Sebut Anies Miliki Darah Biru karena Kakeknya merupakan Pahlawan Nasional

Anies mengatakan, ia merasa sangat terhormat karena sudah resmi dideklarasikan oleh PKS.

"Hari ini izinkan dengan kerendahan hati dan berharap ridho dan pertolongan Allah SWT, kami merasa sangat terhormat untuk secara resmi menerima pencalonan sebagai capres RI tahun 2024-2029 dari PKS," ujar Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pembangunan Tol MBZ yang Dikorupsi Menyimpan Persoalan, Beton di Bawah Standar, dan Lelang Sudah Diatur

Pembangunan Tol MBZ yang Dikorupsi Menyimpan Persoalan, Beton di Bawah Standar, dan Lelang Sudah Diatur

Nasional
Kasus 'Ilegal Fishing' 91.246 Ekor Benih Lobster di Jabar Rugikan Negara Rp 19,2 M

Kasus "Ilegal Fishing" 91.246 Ekor Benih Lobster di Jabar Rugikan Negara Rp 19,2 M

Nasional
Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis untuk Terus Hambat Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis untuk Terus Hambat Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Nasional
Pemprov Sumbar Diminta Bangun Sistem Peringatan Dini Banjir Bandang di Permukiman Sekitar Gunung Marapi

Pemprov Sumbar Diminta Bangun Sistem Peringatan Dini Banjir Bandang di Permukiman Sekitar Gunung Marapi

Nasional
Jokowi Ajak Gubernur Jenderal Australia Kunjungi Kebun Raya Bogor

Jokowi Ajak Gubernur Jenderal Australia Kunjungi Kebun Raya Bogor

Nasional
BNPB: 20 Korban Hilang akibat Banjir Lahar di Sumbar Masih dalam Pencarian

BNPB: 20 Korban Hilang akibat Banjir Lahar di Sumbar Masih dalam Pencarian

Nasional
Jokowi Ajak Gubernur Jenderal Australia Tanam Pohon di Bogor

Jokowi Ajak Gubernur Jenderal Australia Tanam Pohon di Bogor

Nasional
Pernyataan Kemendikbud soal Pendidikan Tinggi Sifatnya Tersier Dinilai Tak Jawab Persoalan UKT Mahal

Pernyataan Kemendikbud soal Pendidikan Tinggi Sifatnya Tersier Dinilai Tak Jawab Persoalan UKT Mahal

Nasional
PKS Usul Proporsional Tertutup Dipertimbangkan Diterapkan Lagi dalam Pemilu

PKS Usul Proporsional Tertutup Dipertimbangkan Diterapkan Lagi dalam Pemilu

Nasional
Jokowi Terima Kunjungan Kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley

Jokowi Terima Kunjungan Kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley

Nasional
Polri Tangkap 3 Tersangka 'Ilegal Fishing' Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster

Polri Tangkap 3 Tersangka "Ilegal Fishing" Penyelundupan 91.246 Benih Bening Lobster

Nasional
PDI-P Anggap Pernyataan KPU soal Caleg Terpilih Maju Pilkada Harus Mundur Membingungkan

PDI-P Anggap Pernyataan KPU soal Caleg Terpilih Maju Pilkada Harus Mundur Membingungkan

Nasional
Kesaksian JK dalam Sidang Karen Agustiawan yang Bikin Hadirin Tepuk Tangan...

Kesaksian JK dalam Sidang Karen Agustiawan yang Bikin Hadirin Tepuk Tangan...

Nasional
DPR Tunggu Surpres Sebelum Bahas RUU Kementerian Negara dengan Pemerintah

DPR Tunggu Surpres Sebelum Bahas RUU Kementerian Negara dengan Pemerintah

Nasional
Nurul Ghufron Akan Bela Diri di Sidang Etik Dewas KPK Hari Ini

Nurul Ghufron Akan Bela Diri di Sidang Etik Dewas KPK Hari Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com