Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendra Kurniawan Mengaku Libatkan Acay karena Sering Kerja Bareng Tim CCTV Km 50

Kompas.com - 30/12/2022, 05:50 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa kasus obstruction of justice kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Brigjen Hendra Kurniawan mengaku sering bekerja bersama tim CCTV Km 50, AKBP Ari Cahya Nugraha atau Acay.

Oleh karena itu, ketika diperintah oleh Ferdy Sambo untuk mengecek dan mengamankan CCTV di sekitar rumah dinas Sambo, Duren Tiga, Hendra sontak menunjuk Acay.

Hal tersebut Hendra ungkap saat menjadi saksi dalam sidang perkara obstruction of justice kasus pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Chuck Putranto dan Baiquni Wibowo di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Kamis (29/12/2022).

Baca juga: Brigjen Hendra Bilang Polisi yang Memeriksanya Sebut Sambo Mengaku Bohong

Pada 8 Juli 2022, atau hari saat Brigadir J dibunuh, Sambo langsung memerintahkan Hendra Kurniawan agar mengecek dan mengamankan CCTV.

Acay yang juga ada di lokasi saat itu pun langsung ditunjuk oleh Hendra.

"Ketika saya diperintahkan cek dan amankan CCTV saya tunjuk (Acay), 'Ini orangnya ada kan, Bang'," ujar Hendra.

Ia mengaku sering bekerja sama dengan mantan Kanit I Subdit III Dittipidum Bareskrim Polri itu.

Apalagi, Acay juga terbiasa dalam menangani segala hal yang berkaitan dengan barang bukti bersifat elektronik, termasuk CCTV.

"Karena saya sering melaksanakan tugas bareng sama Acay. Tugas-tugas yang sifatnya koordinasi, kemudian juga tugas sama-sama terhadap pengungkapan kasus-kasus yang sudah pernah kita tangani bersama," tutur dia.

Baca juga: Sidang Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria Dilanjutkan Januari 2023

Terlebih, kata Hendra, Sambo tahu polisi di Propam banyak yang sedang berangkat ke Semarang karena ada rekrutmen Akademi Kepolisian (Akpol).

Keterbatasan personel juga mendasari Hendra untuk meminta tolong ke Acay.

"Pak FS tahu pada saat itu ada kegiatan rekrutmen Akpol di Semarang. Seluruh perwira itu berangkat semua ke sana. Yang tinggal di kantor itu hanya beberapa perwira saja," kata dia.

Adapun Acay diperintahkan oleh Hendra Kurniawan untuk melakukan screening CCTV di Kompleks Polri Duren Tiga.

Namun, pada 9 Juli 2022, Acay tidak bisa memenuhi permintaan Hendra. Sebab, Acay sedang berada di Bali saat itu.

Pada akhirnya, Acay mengutus anak buahnya, AKP Irfan Widyanto untuk memenuhi permintaan Hendra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com