JAKARTA, KOMPAS.com - Eks Gubernur DKI Jakarta yang diusung Partai Nasdem sebagai calon presiden (capres) Anies Baswedan mengaku kaget saat berkunjung ke Medan, Sumatera Utara beberapa waktu lalu.
Anies mengatakan, banyak orang yang menyambutnya saat baru tiba di bandara di Sumatera Utara (Sumut).
Hal tersebut Anies utarakan dalam sambutannya saat menghadiri rangkaian acara perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Nasdem ke-11 di JCC, Senayan, Jakarta Pusat.
"Kemarin dari Sumut, gelombangnya menggetarkan, dirasakan di mana-mana. Begitu dijemput di bandara, dikirimin 'air bah' di bandara," ujar Anies.
Baca juga: Anies Diprediksi Sulit Pecah Suara Ganjar di Jateng
Anies tidak mengira akan ada banyak sekali orang yang menyambutnya di Sumatera Utara.
Bahkan, saat keluar dari bandara menuju jalan tol saja, banyak warga Sumut yang menunggu Anies.
"Ini artinya, bukan soal satu orang, ini ada begitu banyak orang yang menginginkan adanya perubahan," tuturnya.
Anies mengatakan, apabila banyak orang berkumpul dengan niat dan tujuan baik, maka mereka pasti berhasil mencapai pintu keberhasilan.
Sementara itu, Anies menjelaskan bahwa visi dan misi yang ditawarkan kepada rakyat harus dirancang untuk masa depan.
Jika visi misinya tidak jelas, kata Anies, maka jangan berharap visi misi itu bisa dijalankan.
Baca juga: Nasdem Tak Ingin Cawapres Anies Hanya Tukang Gunting Pita
Sebelumnya, Anies Baswedan meminta semua relawan pendukungnya untuk menyatukan barisan dalam memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Jika semua relawan pendukung bersatu, dirinya yakin kemenangan sebagai calon presiden (capres) 2024 tinggal di depan mata.
Hal itu disampaikan Anies di hadapan relawan-relawannya di Kota Medan, Sumatera Utara.
"Relawan boleh saja asal usulnya beda, betul? Tapi tujuannya sama," kata Anies dikutip tayangan Kompas TV, Sabtu (5/11/2022).
Baca juga: Cawapres Anies Haruslah Orang Kuat Secara Elektoral, jika Ingin Menang
Bakal capres dari Partai Nasdem itu lantas bertanya kepada seluruh relawan pendukungnya terkait tujuan bersama yang hendak dicapai.