Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Canda Jokowi di HUT Perindo: Mars Perindo Ada di Mana-mana

Kompas.com - 07/11/2022, 21:46 WIB
Ardito Ramadhan,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, elektabilitas Partai Perindo dalam beberapa waktu terakhir meningkat. Bahkan mengungguli sejumlah partai yang kini telah memiliki perwakilan di Senayan.

Jokowi pun berseloroh bahwa salah satu yang membuat partai besutan Hary Tanoesudibjo itu melejit elektabilitasnya karena marsnya yang terus menerus diputar. Sehingga, hal itu dinilai mempengaruhi perilaku pemilih dalam memilih.

"Yang tiap hari saya dengar, mars Perindo itu ada di mana mana. Waduh, ini bisa memperngaruhi benar ini, komunikasi politik yang seperti ini yang masif dilakukan oleh Perindo dan itu akan mempengaruhi para pemilih. Hati-hati partai yang lain," kata Jokowi saat menghadiri perayaan HUT Partai Perindo, Senin (7/11/2022).

Baca juga: Elektabilitas Perindo Terus Naik, Jokowi: Hati-hati Partai Lain

Jokowi mengaku sempat kaget ketika melihat hasil survei Litbang Kompas yang terakhir, di mana dalam survei tersebut elektabilitas Perindo 4,5 persen. Perindo bahkan unggul dari tiga partai yang punya kursi di DPR.

Selain karena mars, Jokowi menilai, elektabilitas partai ini melonjak karena tidak lepas dari upaya Perindo dalam merekrut sejumlah nama tokoh besar beberapa waktu terakhir.

Sebut saja, seperti, mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) dan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Mahyudin yang dinilai Jokowi, bergabung ke Perindo dengan membawa gerbongnya tersendiri.

Baca juga: HUT Ke-8 Perindo, Hary Tanoe Sanjung Jokowi dan Tegaskan Tak Akan Jadi Oposisi

"Yang masuk Perindo dengan gerbong yang panjang-panjang seperti ini, enggak tahu nanti survei yang kedua nanti akan dapat berapa," kata Jokowi.

Oleh karena itu, Jokowi pun memperingatkan partai-partai lain bahwa elektabilitas Perindo dapat menyalip partai-partai yang lebih besar.

Ia pun menyebutkan nama sejumlah elite partai politik besar yang hadir dalam acara itu untuk berhati-hati, yakni Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanyo, dan Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk F Paulus.

"Hati-hati partai yang lain, partai yang gede-gede juga hati-hati, jangan-jangan nanti tertarik semua, ketarik ke Perindo semuanya," kata Jokowi.

Baca juga: Hary Tanoe soal Capres Perindo: Ikut Jokowi

Pada 2018 lalu, Jokowi pernah mengungkapkan bahwa ia sering mendengarkan mars Perindo hingga ia hapal lirik lagu tersebut.

Ketika itu, Jokowi bercerita bahwa setiap pulang kerja, ia selalu menyempatkan diri menonton televisi. Di televisi lah Jokowi mendengar mars Partai Perindo yang saat itu jadi buah bibir masyarakat.

"Saya setiap menghidupkan televisi, saya kan kalau sampai rumah sudah malam ya, jam 22.00 WIB, jam 23.00 WIB atau jam 00.00 WIB, selalu saya mendengar mars Partai Perindo. Saya jadi hapal," ujar Jokowi saat megnhadiri Rapimnas ke-2 Partai Perino, 21 Maret 2018.

"Tapi, di sini saya jangan disuruh nyanyi ya," seloroh Jokowi yang disambut sorak sorai dan tepuk tangan kader Perindo yang hadir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bela Nurul Ghufron, Alex Marwata Yakin Tak Ada Pelanggaran Etik

Bela Nurul Ghufron, Alex Marwata Yakin Tak Ada Pelanggaran Etik

Nasional
Interupsi PKS di Rapat Paripurna: Makan Siang-Susu Gratis Harus Untungkan Petani, Bukan Penguasa

Interupsi PKS di Rapat Paripurna: Makan Siang-Susu Gratis Harus Untungkan Petani, Bukan Penguasa

Nasional
Jokowi Puji RS Konawe yang Dibangun Pakai Uang Pinjaman

Jokowi Puji RS Konawe yang Dibangun Pakai Uang Pinjaman

Nasional
Sikap Politik PKS di Dalam atau Luar Pemerintah Ditentukan Majelis Syuro Bulan Depan

Sikap Politik PKS di Dalam atau Luar Pemerintah Ditentukan Majelis Syuro Bulan Depan

Nasional
Penembak Danramil Aradide Diketahui Sudah Bergabung ke OPM Kelompok Osea Satu Boma Setahun

Penembak Danramil Aradide Diketahui Sudah Bergabung ke OPM Kelompok Osea Satu Boma Setahun

Nasional
Disebut Bakal Jadi Dewan Pertimbangan Agung, Jokowi: Saya Masih Jadi Presiden sampai 6 Bulan Lagi, Lho

Disebut Bakal Jadi Dewan Pertimbangan Agung, Jokowi: Saya Masih Jadi Presiden sampai 6 Bulan Lagi, Lho

Nasional
Menkes Sebut Tak Ada Penghapusan Kelas BPJS, Hanya Standarnya Disederhanakan

Menkes Sebut Tak Ada Penghapusan Kelas BPJS, Hanya Standarnya Disederhanakan

Nasional
Baleg Rapat Pleno Revisi UU Kementerian Negara Siang Ini, Mardani: Kaget, Dapat Undangan Kemarin

Baleg Rapat Pleno Revisi UU Kementerian Negara Siang Ini, Mardani: Kaget, Dapat Undangan Kemarin

Nasional
Jokowi Bakal Gelar Rapat Evaluasi Bea Cukai

Jokowi Bakal Gelar Rapat Evaluasi Bea Cukai

Nasional
Kerajaan Arab Saudi Sampaikan Belasungkawa untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Kerajaan Arab Saudi Sampaikan Belasungkawa untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Nasional
Mendefinisikan Ulang Mudik untuk Manajemen di 2025

Mendefinisikan Ulang Mudik untuk Manajemen di 2025

Nasional
Saat Anwar Usman Kembali Dilaporkan ke MKMK, Persoalan Etik yang Berulang...

Saat Anwar Usman Kembali Dilaporkan ke MKMK, Persoalan Etik yang Berulang...

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro di Sultra, Telan Biaya Rp 1,57 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro di Sultra, Telan Biaya Rp 1,57 Triliun

Nasional
Kemenag: Jemaah Haji Indonesia Boleh Berziarah ke Makam Rasulullah

Kemenag: Jemaah Haji Indonesia Boleh Berziarah ke Makam Rasulullah

Nasional
Ingatkan soal Krisis Air, Jokowi: Jangan Biarkan Air Terus Mengalir ke Laut dan Tidak Dimanfaatkan

Ingatkan soal Krisis Air, Jokowi: Jangan Biarkan Air Terus Mengalir ke Laut dan Tidak Dimanfaatkan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com