Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Bakal Turut Luncurkan Program Nasdem Memanggil

Kompas.com - 17/10/2022, 19:17 WIB
Tatang Guritno,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tiba di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Senin (17/10/2022) pukul 18.00 WIB.

Anies kemudian disambut oleh Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali dan salah satu Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya.

Ia nampak hadir tanpa pengawalan khusus. Sebab, masa jabatan Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta telah habis pada Minggu (16/10/2022).

Baca juga: Nasdem dan PDI-P Panas karena Anies, Mentan: Aku Kerja Saja

Adapun kehadiran Anies untuk ikut meluncurkan program Nasdem Memanggil.

Melalui keterangan tertulis, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Nasdem Prananda Surya Paloh menyampaikan, program itu merupakan salah satu persiapan pemenangan Pemilu 2024.

“Adalah sebuah panggilan bagi seluruh warga Indonesia yang berkehendak membangun Indonesia lebih baik melalui platform gerakan perubahan restorasi Indonesia,” ujar dia.

Prananda menyampaikan, salah satu yang menjadi fokus dalam program ini adalah generasi muda.

“Bersama mereka tidak hanya kemenangan yang akan kami raih melainkan juga jalan lempang bagi gagasan-gagasan perubahan,” kata dia.

Baca juga: Berharap Kebersamaan AHY-Anies Terus Terjaga, Demokrat: Mudah-mudahan Terbuka Jalan

Adapun Anies dipilih menjadi calon presiden yang diusung Partai Nasdem.

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menilai, Anies merupakan figur yang tepat berkontestasi dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Namun, Partai Nasdem mesti berkoalisi dengan partai politik (parpol) lain untuk memuluskan jalan Anies dalam kontestasi kursi RI-1.

Sebab, Partai Nasdem tak memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold yang diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Saat ini, penjajakan pembentukan koalisi tengah ditempuh bersama Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nadiem Janji Batalkan Kenaikan UKT yang Nilainya Tak Masuk Akal

Nadiem Janji Batalkan Kenaikan UKT yang Nilainya Tak Masuk Akal

Nasional
KPK Periksa Mantan Istri Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih

KPK Periksa Mantan Istri Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih

Nasional
Bobby Resmi Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia

Bobby Resmi Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia

Nasional
Kapolri Diminta Tegakkan Aturan Terkait Wakapolda Aceh yang Akan Maju Pilkada

Kapolri Diminta Tegakkan Aturan Terkait Wakapolda Aceh yang Akan Maju Pilkada

Nasional
Jelaskan ke DPR soal Kenaikan UKT, Nadiem: Mahasiswa dari Keluarga Mampu Bayar Lebih Banyak

Jelaskan ke DPR soal Kenaikan UKT, Nadiem: Mahasiswa dari Keluarga Mampu Bayar Lebih Banyak

Nasional
Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Nasional
Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandang Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandang Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Nasional
Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku bagi Mahasiswa Baru

Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku bagi Mahasiswa Baru

Nasional
Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Nasional
Jokowi dan Iriana Bagikan Makan Siang untuk Anak-anak Pengungsi Korban Banjir Bandang Sumbar

Jokowi dan Iriana Bagikan Makan Siang untuk Anak-anak Pengungsi Korban Banjir Bandang Sumbar

Nasional
Prabowo Beri Atensi Sektor Industri untuk Generasi Z yang Sulit Cari Kerja

Prabowo Beri Atensi Sektor Industri untuk Generasi Z yang Sulit Cari Kerja

Nasional
Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Nasional
Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Nasional
ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

Nasional
Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com