Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen Sebut Kenangan Kader Gerindra yang Pernah "All Out" untuk Anies Kini Memudar

Kompas.com - 07/10/2022, 05:45 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, para kader Gerindra pernah mengingat bahwa mereka pernah rela berkorban sepenuhnya atau all out untuk memenangkan Anies Baswedan saat Pilkada DKI Jakarta 2017.

Saat itu, Anies diketahui berpasangan dengan Sandiaga Uno, kader Gerindra, yang kini menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf).

Baca juga: Sekjen Gerindra: Sejak Dulu, Banyak yang Ingatkan Kami bahwa Anies Berpotensi Jadi Saingan Prabowo

"Ingatan kader terhadap Anies adalah ingatan 2017, ketika kami all out segala macam perjuangan, pengorbanan untuk memenangkan Anies-Sandi jadi calon gubernur," ujar Muzani saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/10/2022).

Ia menceritakan bahwa saat itu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memerintahkan agar seluruh kader, mulai dari pengurus partai hingga anggota DPR, terjun ke Jakarta. 

Baca juga: Prabowo Berpeluang Lawan Anies di Pilpres 2024, Gerindra: Kita Sudah Terbiasa Fight

Mereka pun akhirnya rela urun untuk menjaga tempat pemungutan suara yang ada di setiap kampung.

"Kami tidur bersama mereka, Anies-Sandi ketika itu. Ada yang berkorban, ada yang segala macam," tuturnya.

Namun, Muzani mengatakan, bayang-bayang akan kenangan itu kini mulai memudar dari pikiran kader Gerindra.

Baca juga: Sepak Terjang M Taufik Bersama Gerindra: Blak-blakan Dukung Anies, Sempat Akan Dipecat hingga Undur Diri dari Partai

Prabowo pun, imbuh dia, meminta kader untuk tidak memikirkan hal itu lagi.

"Sekarang yang diminta Pak Prabowo kepada para kader adalah jangan pernah berpikir kebaikan yang kita lakukan akan mendapatkan kebaikan yang sama," kata Muzani.

"Lupakan terhadap semua kebaikan yang sudah kita berikan kepada masyarakat, kepada rakyat, dan kepada bangsa. Karena sudah terlalu besar bangsa dan rakyat kita memberi kebaikan kepada kita. Nanti biar Allah yang membalas kebaikan-kebaikan kita. Itu pesan Pak Prabowo," imbuhnya.

Sebelumnya, Prabowo disebut berpeluang berhadapan dengan Anies di Pilpres 2024.

Baca juga: M Taufik Mundur dari Gerindra, Ariza: Beliau Sakit dan Butuh Waktu Perawatan

Muzani menekankan Gerindra akan berjuang memenangkan Prabowo untuk menjadi Presiden di tahun 2024.

"Kalau kemudian harus bertemu Anies dan Pak Prabowo, kita harus berjuang untuk memenangkan Pak Prabowo jadi Presiden," ucap Muzani.

Diketahui, Prabowo sudah menyatakan dirinya akan maju sebagai calon presiden di Pilpres 2024.

Sementara itu, beberapa hari lalu, Anies juga diusung oleh Partai Nasdem untuk menjadi Capres 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com