Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lukas Enembe Disebut Kerap Berjudi di Luar Negeri, dari Mana Sumber Uangnya?

Kompas.com - 26/09/2022, 09:08 WIB
Syakirun Ni'am,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPASA.com - Gubernur Papua Lukas Enembe disebut kerap ke luar negeri untuk bermain judi.

Kegiatan Lukas berjudi menjadi sorotan setelah Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyebut Lukas melakukan setor tunai Rp 560 miliar ke kasino judi.

Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman mengatakan, pihaknya memiliki daftar riwayat perjalanan Lukas ke luar dan ke dalam negeri.

Jumlahnya mencapai 25 perjalanan sepanjang Desember 2021 hingga Agustus 2022.

"Memang ada berobatnya, tapi sebagian besar untuk judi," kata Boyamin saat dihubungi Kompas.com, Minggu (25/9/29/2022).

Baca juga: Deretan Skandal Lukas Enembe, dari Dugaan Korupsi hingga Judi

Dalam daftar perjalanan Lukas menuru MAKI, ia kerap bolak-balik ke Singapura. Beberapa kali Lukas juga bertolak ke Malaysia dan Filipina melalui jalur darat.

Lukas juga tercatat beberapa kali menggunakan private jet atau pesawat pribadi.

Selain itu, ia pernah pergi ke Munich, Jerman. Boyamin mengaku belum mengetahui keperluan Lukas pergi ke negara itu.

"Mestinya ke Jerman berobat, tetapi aku tidak tahu apakah ada izin Mendagri ke Jerman," tutur Boyamin.

Ia mengaku mengantongi fakta-fakta terkait aktivitas judi Sang Gubernur, salah satunya saat politikus Partai Demokrat itu berjudi di Malaysia.


Menurut Boyamin, terdapat tiga tempat berjudi Lukas, yakni Solaire Resort & Casino, Entertainment City di Manila, Filipina; Casino Genting Highlands di Malaysia; dan Hotel Crockford Sentosa di Singapura.

"Tapi foto-foto yang saya punya adalah di Malaysia," ujar dia.

Sumber uang Lukas

Boyamin mengaku sejauh ini baru mendapatkan fakta terkait aktivitas judi Lukas Enembe. Ia masih mendalami sumber setoran tunai Rp 560 miliar.

Menurut dia, tidak mungkin Lukas memiliki uang sebesar itu meski memiliki riwayat menjadi wakil bupati, bupati, dan gubernur di periode kedua.

Halaman:


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com