Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Ma'ruf Amin Harap Ada Ketum MUI yang Jadi Presiden Indonesia

Kompas.com - 27/07/2022, 07:58 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap ada ketua umum (ketum) Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang terpilih menjadi wakil presiden, bahkan presiden, di masa mendatang.

Hal itu disampaikan Ma'ruf saat menghadiri acara peringatan Milad ke-47 MUI di Jakarta, Selasa (26/7/2022) malam.

"Mudah-mudahan ke depan ada lagi yang ketua umum Majelis Ulama yang jadi wakil presiden atau bahkan jadi presiden," kata Ma'ruf, dikutip dari tayangan YouTube Official TVMUI.

Baca juga: MUI Akan Tindak Lanjuti Permintaan Maruf Amin soal Fatwa Ganja Medis

Ma'ruf pun mengaku bersyukur dirinya terpilih sebagai wakil presiden, saat menjabat sebagai ketua umum MUI.

Adapun Ma'ruf masih menjadi salah satu pengurus MUI hingga saat ini, yakni sebagai ketua Dewan Pertimbangan MUI.

"Malam ini saya merasa bersyukur menghadiri Milad Majelis Ulama ke -47, bahkan saya menjadi wakil presiden justru pada saat saya menjabat ketua umum majelis ulama Indonesia," ujar Ma'ruf.

Baca juga: Selesai Jalani Ibadah Haji, Wapres Maruf Amin Tiba di Tanah Air

Walaupun demikian, Ma'ruf berpesan agar MUI tidak perlu terlibat dalam penentuan calon presiden dan wakil presiden karena hal itu merupakan wewenang yang dimiliki partai politik maupun gabungan partai politik.

"Yang menentukan itu adalah partai politik atau gabungan partai politik, jadi kita tidak perlu ribut-ribut urusan capres," kata dia.

Menurut Ma'ruf, MUI cukup berperan dalam mengarahkan umat Islam untuk memilih calon pemimpin terbaik sesuai kriteria yang ada, bukan mendorong umat memilih orang-orang tertentu.

"Memilih kapasitas, kapabilitas, integritas, akhlak yang mulia, supaya yang dipilih terbaik dari calon yang lain. Itu saya kira Majelis Ulama mengarahkan kepada umat itu," kata Ma'ruf.

"Bukan suka tidak suka, tapi yang terbaik, itu tugas Majelis Ulama itu mengarahkan umat Islam, bukan (memilih calon) A, (calon) B," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com