Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 25 Juni Memperingati Hari Apa?

Kompas.com - 23/06/2022, 01:00 WIB
Monica Ayu Caesar Isabela

Penulis

KOMPAS.com - Tanggal 25 Juni 2022 jatuh pada hari Sabtu. Tanggal 25 Juni diperingati sebagai hari pelaut internasional.

Selain itu, tanggal 25 Juni juga diperingati sebagai hari lain. Berikut peringatan dan perayaan yang jatuh pada tanggal 25 Juni 2022:

Hari Pelaut Internasional

Hari pelaut internasional pertama kali diperkenalkan pada Amandemen Manila bulan Juni 2010. Hari pelaut internasional mengadopsi revisi besar terhadap Konvensi STCW dan kode terkait.

Pada saat itu, Konferensi Diplomatik sepakat bahwa kontribusi yang dibuat oleh para pelaut untuk perdagangan internasional harus diakui dan diperingati setiap tahunnya.

Indonesia menjadi salah satu negara yang sepakat bahwa pelaut adalah pekerja kunci yang memiliki peran penting sebagai tulang punggung perekonomian sebuah negara.

Baca juga: Dorong Keahlian Pelaut, BP3IP Dorong Pendidikan dan Pelatihan Bidang Maritim

Peringatan hari pelaut internasional bertujuan untuk menghargai dan menghormati jasa para pelaut dalam mendukung perekonomian dunia khususnya para pelaut Indonesia.

Hari Beatles Sedunia

Hari Beatles sedunia diciptakan oleh salah satu penggemar band The Beatles bernama Faith Cohen. Peringatan hari beatles sedunia dimulai tahun 2009. Faith menyebutnya sebagai surat cinta dan terima kasih untuk The Beatles.

The Beatles memulai karir mereka seperti kebanyakan grup musik yaitu bermain klub selam murah di seluruh kota asal mereka di Liverpool. Ledakan popularitas mereka datang setelah lagi hit pertama berjudul "Love Me Do".

Hari Beatles sedunia adalah hari untuk merayakan pengaruh besar yang dibawa oleh The Beatles ke dunia.

Sepanjang karir The Beatles, mereka mempromosikan gagasan bahwa kita semua bisa hidup di dunia yang damai, dibangun atas ide-ide kebenaran, cinta, dan melampaui batas mimpi-mimpi manusia.

Baca juga: PSSI Jajaki Kemungkinan Kroasia dan Yunani Jadi Lawan Uji Coba Timnas Indonesia

Salah satu cara merayakan hari Beatles sedunia adalah menikmati karya musik The Beatles bersama orang terdekat dan melakukan reka ulang sampul album Abbey Park yang cukup fenomenal hingga saat ini.

Hari Kemerdekaan Kroasia

Kroasia menyelenggarakan referendum kemerdekaan pada tanggal 19 Mei 1991 setelah pemilihan umum parlemen Kroasia 1990 dan meningkatnya ketegangan etnis yang menyebabkan bubarnya Yugoslavia.

Mengantongi partisipasi sebanyak 83 persen, para pemilih menyetujui referendum dengan 93 persen mendukung kemerdekaan.

Selanjutnya, Kroasia menyatakan kemerdekaan dan pemutusan hubungannya dengan Yugoslavia pada 25 Juni 1991. Pada 8 Oktober 1991, parlemen Kroasia memutuskan semua ikatan yang tersisa dengan Yugoslavia.

Pada tahun 1992, negara-negara masyarakat ekonomi Eropa memberikan pengakuan diplomatik bagi Kroasia dan Kroasia diterima di Perserikatan Bangsa-bangsa atau PBB.

 

Referensi

  • Rahmawati, Nina. 2020. Hari-hari Penting Internasional. Yogyakarta: Laksana
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain di Pilgub Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain di Pilgub Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com