Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Elektabilitasnya di Papan Atas, Ganjar: Enggak Usah GR

Kompas.com - 14/06/2022, 08:45 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku tidak gede rasa (GR) ketika sejumlah hasil survei menyatakan dirinya berada pada papan atas elektabilitas calon presiden (capres).

"Makanya kalau di PDI Perjuangan, kalau ada survei-survei ya enggak usah GR. Kalau ada statement-statement di publik, enggak usah GR," kata Ganjar dikutip tayangan Aiman di KompasTV, Senin (13/6/2022).


Politisi PDI-P itu mengaku biasa saja ketika melihat namanya selalu berdampingan dengan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan di posisi atas elektabilitas capres.

Baca juga: Ganjar: Kalau Ada Anak Nakal, Wajar Dijewer Ibunya, Saya Sering Dijewer Ibu Megawati

Ganjar mengatakan, PDI-P menanamkan agar setiap kader tidak gede rasa meski namanya menguat berdasarkan hasil survei.

"Karena apa, keputusannya itu semua diserahkan kepada ketua umum (Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri). Selesai," kata dia.

Kendati demikian, Ganjar melihat sisi positif dari banyaknya hasil survei soal elektabilitas tokoh capres.

"Ada satu yang saya suka. Artinya warga bangsa ini semua melek politik. Di warung kopi dia melek, pada konteks demokrasi, demokratisasi awarenes dari publik itu muncul. Menurut saya ini bagus," ucap Ganjar.

Untuk itu, Ganjar memilih menanggapi hasil survei soal dirinya dengan meneruskan kerja-kerjanya yang dinilai positif.

Ia menganggap hasil survei sebagai masukan dari masyarakat.

"Kita justru bisa mendapatkan feedback dari mereka, mana yang bagus kita terusin, kurang bagus kita koreksi," kata dia.

Baca juga: Cerita Ganjar Dimarahi Megawati Tangani Banjir Rob...

Adapun sejumlah survei nasional memperlihatkan bahwa Ganjar berada di posisi papan atas elektabilitas capres berdampingan dengan Prabowo dan Anies.

Terkini, hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang menunjukkan bahwa Gubernur Jawa Tengah itu berada di posisi teratas sebagai calon presiden bila pemilihan umum (pemilu) dilakukan hari ini.

Survei nasional SMRC ini digelar pada 10-17 Mei 2022 dan dilakukan terhadap warga negara Indonesia yang yang punya hak pilih dalam pemilu dan sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah.

"Dalam simulasi semi terbuka, Ganjar Pranowo konsisten berada di urutan teratas dengan elektabilitas 22,5 persen unggul signifikan dari calon-calon yang lain," papar Direktur Riset SMRC Deni Irvani, dalam rilis surveinya, Kamis (9/6/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com