Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalau Ganjar Tak Maju Capres, Suara Pemilih Jokowi Diprediksi Terlimpah ke Prabowo Ketimbang Anies

Kompas.com - 03/06/2022, 20:12 WIB
Fitria Chusna Farisa

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Suara pemilih Jokowi di Pemilu Presiden 2014 dan 2019 diprediksi lebih banyak terlimpahkan ke Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dibanding Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Pilpres 2024.

Itu jika Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo batal maju sebagai calon presiden di 2024.

Hal ini diungkapkan oleh pendiri Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Saiful Mujani, merujuk pada data-data survei nasional lembaganya.

"Dengan data preferensi pemilih selama setahun terakhir ini, diduga suara pemilih Jokowi akan cenderung ke Prabowo daripada ke Anies Baswedan," kata Saiful melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (3/6/2022).

Baca juga: Saat Prabowo Mengetuk Pintu demi Pintu, Membuka Peluang Koalisi...

Saiful menjelaskan, tren survei SMRC 4 bulan terakhir terhitung sejak Desember 2021 hingga Maret 2022 memperlihatkan bahwa suara Prabowo naik dari 22,4 persen menjadi 26,3 persen. Sementara, suara Anies cenderung statis.

Namun demikian, jika Ganjar maju di Pilpres 2024, dia diprediksi akan berebut suara pemilih Jokowi dengan Prabowo.

Dari survei nasional SMRC setahun terakhir, mereka yang memilih Jokowi di Pilpres 2019 trennya cenderung memilih Ganjar.

"Meskipun banyak juga yang bergeser ke Prabowo dan Anies Baswedan," ucap Saiful.

Baca juga: Pengamat: Tim Prabowo Tengah Cari Kongsi Politik yang Kuat, Tak Terpatok pada PDI-P

Saiful merinci, pada empat survei yang digelar SMRC selama Mei 2021 hingga Maret 2022, Ganjar merebut paling banyak pemilih Jokowi.

Angkanya mencapai 32,8 persen di Mei 2021, kemudian melonjak 40,6 persen di Desember 2021, dan terakhir 36,9 persen di Maret 2022.

Sementara, Prabowo meraih 24,6 persen di Mei 2021, turun 22,4 persen di Desember 2021, dan naik lagi menjadi 26,3 persen di Maret 2022.

Adapun Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meraih 23,8 persen di Mei 2021, dan 20,8 persen di Maret 2022.

Dari angka tersebut, Saiful mengatakan, tampak bahwa Ganjar selalu unggul, menyusul setelahnya Prabowo. Sementara, dukungan terhadap Anies cenderung statis.

“Sekarang peperangan terjadi antara Prabowo dengan Ganjar. Antara Desember-Maret, Prabowo naik 4 persen. Dan Ganjar turun 4 persen,” ujarnya.

Menurut Saiful, preferensi pemilih Jokowi yang cenderung memilih Ganjar merupakan sesuatu yang wajar. Meski Ganjar belum dikenal luas, namun, basis massa pendukungnya sama dengan Jokowi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com