Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Sekjen Gerindra Sampaikan Salam Prabowo ke Gibran...

Kompas.com - 06/04/2022, 19:52 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani menyambangi Balai Kota Solo untuk bertemu Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka pada Rabu (6/4/2022).

Dalam keterangan tertulis yang diterima, ada banyak hal yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut.

Mulai dari saling bertukar pikiran soal penanganan pandemi Covid-19, persoalan naiknya harga sembako, hingga politik 2024.

Baca juga: Sosok Paman Presiden Jokowi di Mata Gibran Rakabuming Raka dan Kerabat

Muzani memuji Gibran selaku wali kota Solo dalam menekan laju penyebaran Covid-19.

Menurutnya, Gibran berhasil sebagai kepala daerah dalam rangka menjaga stabilitas politik di pemerintahan daerah.

Hal tersebut, kata dia, berhasil dilakukan Gibran meski saat ini bangsa Indonesia tengah dihadapi berbagai persoalan ekonomi seperti naiknya harga-harga kebutuhan pokok.

"Sehingga kami dengan Mas Gibran punya kesimpulan sama seberat apapun masalah bangsa, seperti Covid-19 yang baru kita hadapi saat ini, kalau kita bekerja sama, bahu membahu, gotong royong, semua masalah bangsa bisa kita atasi. Jangan saling menyalahkan, jangan saling mencari kesalahan, mari kita bersama-sama cari solusi atas masalah bangsa Indonesia," jelas Muzani dalam keterangannya.

Baca juga: Survei Indikator: Elektabilitas Prabowo Unggul Tipis dari Ganjar, Disusul Anies Baswedan

Muzani meyakini, dengan kerja sama dan bersatu padu mencari solusi, maka berbagai persoalan ekonomi pun dapat diatasi.

Di sisi lain, Ketua Fraksi Gerindra DPR itu juga menyampaikan salam hormat dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kepada Gibran.

Menurut Muzani, di lain waktu nantinya Prabowo ingin bertemu dengan putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.

"Selain silaturahmi, saya juga menyampaikan titipan salam dari Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Menteri Pertahanan, Pak Prabowo Subianto," ucap Muzani.

"Beliau menyampaikan salam hormat untuk Pak Walikota dan keluarga dan kiranya dilain waktu bisa ke Solo bertemu dengan Pak Wali. Dan tadi disampaikan Mas Gibran juga menyampaikan keinginannya ingin bertemu Pak Prabowo," sambungnya.

Baca juga: Prabowo Bertemu Menhan Malaysia dan Filipina, Bahas Keamanan Laut Sulu dan Sulawesi

Terkait potensi masa depan karier politik Gibran, baik di pemilihan presiden maupun pemilihan gubernur, Muzani tidak berkomentar banyak.

Termasuk, lanjut dia, kemungkinan Prabowo menjadikan Gibran sebagai wakil di Pilpres 2024, Muzani juga belum bisa memastikan.

Hanya saja, Muzani menilai Gibran adalah sosok pemimpin muda yang punya keterampilan dan kreativitas dalam memimpin daerah yang dibuktikan ketika menjadi wali kota Solo.

"Mas Gibran ini adalah salah satu prototype pemimpin muda di pemerintahan, karena itu di antara pemimpin muda cirinya adalah kreasi, inovasi dan selalu membuat kemajuan yang sekarang ditunjukkan oleh pemimpin muda," tutur dia.

Muzani kemudian mengungkit bahwa tahun 2022 adalah tahun kemesraan, bukan tahun ketegangan. Menurut dia, tahun ini semua tokoh politik menggunakannya untuk mencari pasangan masing-masing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com