JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Abhan mendaftarkan diri sebagai calon komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) periode 2022-2027.
Abhan menyerahkan berkas pendaftaran kepada panitia seleksi calon komisioner KPU dan anggota Bawaslu pada Jumat (12/11/2021).
"Saya tadi sekitar jam 14.30 WIB mendaftar ke tim seleksi bakal calon anggota KPU RI," ujar Abhan saat dikonfirmasi Kompas.com.
Abhan lantas menjelaskan motivasinya mendaftar ke lembaga yang berbeda.
Baca juga: Komisioner Petahana Kembali Daftar Seleksi Calon Anggota KPU-Bawaslu
Menurutnya, pengalaman di Bawaslu bisa dipergunakan untuk mendukung pelaksanaan Pemilu 2024 yang kompleks.
"Pengalaman saya di Bawaslu semoga bisa berperan lebih dalam pelaksanaan Pemilu serentak 2024 yang tentunya sangat kompleks," tambahnya.
Selain Abhan, anggota Bawaslu Mochammad Afifuddin juga mengonfirmasi dirinya mendaftar seleksi calon anggota KPU.
"Iya. Doanya ya," katanya.
Afif mengatakan, motivasinya mendaftar kembali karena ingin Pemilu 2024 lebih baik.
Dia berharap semua pihak ke depannya bisa saling bekerjasama.
"Kan pengawas dan penyelenggara sangat dekat yang dikerjakan, dan kita pasti pingin Pemilu 2024 lebih baik dan menjadi bagian dari yang baik itu," ujarnya.
Baca juga: ICW-Perludem Surati Jokowi soal Keberatan Timsel KPU-Bawaslu, Ini Kata KSP
"Harapannya kita bisa saling bekerjasama dengan banyak pihak untuk pemilu yang kebih baik," tambah Afif.
Ssbelumnya, Ketua Tim Seleksi Anggota KPU dan Bawaslu, Juri Ardiantoro mengatakan, saat ini secara total sudah ada 500 orang lebih yang mendaftar sebagai calon komisioner KPU maupun anggota Bawaslu.
Adapun, pendaftaran calon komisioner KPU dan anggota Bawaslu dibuka sampai 15 November.
Kemudian, sejak 10-16 November akan dilaksanakan penelitian administrasi dan hasil seleksi adminitrasi akan diumumkan pada 17 November 2021.
Baca juga: Ketua Timsel Tegaskan Pakai Prinsip Keterbukaan dalam Seleksi Calon Anggota KPU-Bawaslu
Selanjutnya pada 24 November akan dilakukan tes tertulis dan makalah, 25 November tes psikologi, 25-28 November penelitian makalah, 3 Desember pengumuman hasil seleksi tahap II.
Tahap berikutnya adalah tes psikologi lanjutan (dinamika kelompok) sejak 9-11 Desember 2021, tes kesehatan 26-30 Desember, wawancara anggota Bawaslu 26-27 Desember.
Lalu wawancara bakal calon anggota KPU pada 28-30 Desember dan 7 Januari nama-nama yang terpilih akan dikirim ke presiden selanjutnya diteruskan ke DPR untuk dilakukan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.