Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Naik di 9 Provinsi Dalam Sepekan, Jabar Tertinggi

Kompas.com - 04/11/2021, 18:18 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkap, sebanyak 9 provinsi di Indonesia mengalami kenaikan kasus virus corona per 31 Oktober 2021.

“Terdapat 9 provinsi yang mengalami kecenderungan peningkatan rata-rata jumlah kasus positif Covid-19 pada 7 hari terakhir dibandingkan dengan 7 hari sebelumnya atau sering disebut sebagai seven day moving avarage,” kata Wiku dalam konferensi pers daring, Kamis (4/11/2021).

Sembilan provinsi itu yakni Lampung, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Bali, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, dan Papua.

Meski meningkat, kata Wiku, kasus Covid-19 di sembilan provinsi tersebut masih bisa dikatakan terkendali. Sebab, rata-rata peningkatan kasus positifnya cenderung masih rendah.

Baca juga: UPDATE: Bertambah 628, Jumlah Kasus Covid-19 di Indonesia Kini Ada 4.246.802 Orang

Dari 9 provinsi, penambahan kasus positif mingguan terbanyak berasal dari Jawa Barat dengan 741 kasus baru. Jawa Barat juga mencatatkan jumlah kasus aktif tertinggi yakni 1.424 kasus.

“Jumlah kabupaten/kota yang mengalami kenaikan paling banyak dari Provinsi Jawa Barat yakni 8 kabupaten/kota, naik dari total 38 kabupaten/kota,” terang Wiku.

Sementara, dari 9 provinsi, persentase kesembuhan paling rendah dicatatkan oleh Lampung yaitu 90,63 persen.

Kemudian, penambahan kematian tertinggi dicatatkan Provinsi Jawa Timur dengan 39 orang.

Adapun tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) yang paling tinggi dibanding lainnya adalah Papua dengan 11,41 persen.

“Cakupan vaksinasi dosis lengkap yang paling rendah adalah di Provinsi Maluku Utara yaitu 17,5 persen,” kata Wiku.

Wiku mengatakan, meski situasi pandemi belakangan menunjukkan perbaikan, penting untuk memantau secara rutin perkambangan Covid-19.

Baca juga: Satgas Imbau agar Tempat Wisata Dibuka Terbatas Saat Natal-Tahun Baru

Ia mengingatkan bahwa disiplin protokol kesehatan pencegahan virus corona tetap harus diterapkan demi mencegah terjadinya lonjakan kasus.

“Meskipun aktivitas sosial ekonomi sudah berjalan seperti sebelum lonjakan kasus kedua, penting untuk mengedepankan prinsip kehati-hatian dan antisipasi terhadap kemungkinan kenaikan kasus,” kata Wiku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com