Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RI Jalin Kerja Sama dengan Google Health soal Edukasi Pencegahan Komorbid

Kompas.com - 18/09/2021, 11:47 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Indonesia menjalin kerja sama dengan Google Health terkait edukasi upaya preventif mengenai penyakit komorbid yang dapat memperparah kondisi pasien jika terinfeksi Covid-19.

Kerja sama itu disepakati saat kunjungan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Amerika Serikat, pada 16 hingga 17 September 2021. Retno didampingi Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono dan Wakil Menteri I BUMN, Pahala Mansury.

“Indonesia, dalam hal ini Bio Farma, menjajaki kerja sama dengan Google Health,” kata Retno dalam konferensi pers, Sabtu (18/9/2021).

Baca juga: Kunjungi AS, Menlu Retno Perkuat Kerja Sama Pengembangan Vaksin Covid-19 Protein Rekombinan

Dalam pertemuan itu, pemerintah dan Google Health menyepakati dua memorandum of understanding (MoU).

Pertama, terkait peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat melalui solusi teknologi digital.

Kedua, MoU untuk mendukung konsep digital and wellness corner pada 20 sampai 50 apotek milik BUMN.

Retno menjelaskan, selama pandemi Covid-19, penyakit penyerta lain atau komorbid menjadi faktor yang harus diperhatikan.

Selain tindakan kuratif terhadap pasien Covid-19 yang memiliki komorbid, tindakan preventif juga perlu dilakukan.

“Dan upaya menyembuhkan tentunya sangat penting, namun upaya preventif juga tidak kalah penting,” ucap Retno.

Baca juga: Menlu: Mesin Diplomasi Indonesia Akan Terus Bergerak untuk Penuhi Kebutuhan Vaksin Covid-19

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri I BUMN Pahala Mansury menyampaikan, sebelumnya Indonesia juga telah bekerja sama dengan Google Health.

Ia berharap, kerja sama terbaru ini dapat semakin mengembangkan edukasi preventif terkait penyakit selain Covid-19.

“Sebagai salah satu perusahaan teknologi dengan kemampuan artifisial yang baik untuk bisa melakukan pengembangan daripada edukasi preventif,” ucap Pahala.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com