Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekjen PDI-P dan Gerindra Bertemu Siang Ini, Apa yang Dibahas?

Kompas.com - 24/08/2021, 11:49 WIB
Ardito Ramadhan,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto akan menerima kunjungan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani beserta rombongan di kantor pusat DPP PDI-P, Jakarta Pusat, Selasa (24/8/2021).

Hasto mengatakan, pertemuan ini merupakan silaturahmi antara kedua partai dan tidak akan membahas isu-isu tertentu secara spesifik.

"Pertemuan ini untuk menjalin silaturahmi, komunikasi. Apalagi PDI Perjuangan dan Partai Gerindra saat ini bersama di dalam koalisi yang mendukung pemerintahan Pak Jokowi dan Kiai Maruf Amin," kata Hasto dalam siaran pers, Selasa.

Baca juga: Peresmian 10 Kantor Partai, Sekjen PDI-P: Zaman Orde Baru Kita Susah Rapat, apalagi Punya Kantor

Hasto mengatakan, partainya membuka diri untuk berdialog dengan seluruh partai, organisasi masyarakat, dan seluruh anak bangsa.

"Sebagai pertemuan politik, tentu saja ada pemahaman terhadap agenda bagi masa depan bangsa dan negara, termasuk bagaimana bersama-sama menggelorakan semangat gotong royong untuk mengatasi pandemi," ujarnya.

Ia menyebutkan, situasi pandemi Covid-19 membuat pertemuan fisik menjadi sangat terbatas dan digelar dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Adapun, pertemuan itu akan diikuti oleh Hasto didampingi sejumlah pimpinan DPP PDI-P yakni Yasonna Laoly, Komaruddin Watubun, Djarot Saiful Hidayat, Sadarestuwati, Eriko Sotarduga, Utut Adianto, dan Bambang Wuryanto.

Baca juga: Megawati Resmikan 10 Kantor PDI-P, Sekolah Partai hingga DPC

Hasto mengatakan sebagai tuan rumah, PDI-P menyajikan menu khusus untuk Sekjen Gerindra dan rombongan yang akan datang.

"Kami menyajikan sayur lodeh tujuh rupa yang merupakan bagian dari kekayaan budaya masyarakat, khususnya di Yogyakarta. Biasanya ini dilakukan sebagai semacam bagian dari doa ketika wabah atau bencana terjadi. Kita berharap pandemi Covid-19 ini segera bisa diatasi bersama dengan bergotong royong," kata Hasto.

Diketahui, PDI-P dan Gerindra kini sama-sama menjadi partai pendukung pemerintah setelah kedua partai berhadap-hadapan dalam Pemilihan Presiden 2014 dan 2019 lalu.

Baca juga: Soal Wacana Amendemen UUD 1945, Dasco: Masih Dikaji di Internal Gerindra

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com