Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Foto Vaksin Dosis Ketiga untuk Influencer, Satgas Covid-19: "Booster" Vaksin Hanya bagi Nakes

Kompas.com - 29/07/2021, 19:41 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, saat ini kelompok prioritas yang mendapatkan dosis vaksin ketiga dalam program vaksinasi hanya tenaga kesehatan.

Hal tersebut disampaikan Wiku dalam menanggapi viral sebuah foto dosis ketiga vaksin Covid-19 untuk influencer.

"Prioritas penerima booster vaksin saat ini adalah tenaga kesehatan sebagai populasi berisiko sekaligus vital dalam mendukung pelayanan kesehatan di masa pandemi Covid-19 ini," kata Wiku dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (29/7/2021).

Baca juga: Kemenkes Tunggu Klarifikasi Dinkes DKI soal Foto Viral Influencer Divaksin Dosis Ketiga

Wiku juga mengatakan, vaksinasi Covid-19 diberikan gratis, baik melalui program vaksinasi pemerintah dan vaksinasi gotong royong.

Ia mengatakan, jika ditemukan adanya vaksinasi berbayar, temuan ini akan ditindaklanjuti.

"Kemudian vaksin didistribusikan pemerintah dengan prioritas risiko, perhitungan laporan stok vaksin dan kecepatan laju vaksinasi," ujar dia. 

Sebelumnya, ramai di media sosial akun @cathydjaya mengunggah sebuah foto seorang yang mengaku divaksin tiga kali dengan latar gedung DPRD DKI Jakarta.

Akun itu memberikan keterangan ada influencer mendapat vaksin dosis ketiga.

"temen w cerita (di IG) kalau ada influencer yang dapat vaksis DOSIS KETIGA. INFLUENCER, bukan Nakes. buktinya apa? si influencer nge-post di IG story dia sendiri Wajah tersenyum dengan mulut terbuka dan keringat dingin temen w sempat capture sblm dihapus. btw coba lihat lokasi vaksinnya dimana hehehe hint: government building," tulis akun tersebut.

Baca juga: Sekwan Akui Foto Viral Vaksinasi Dosis Ketiga untuk Influencer Diambil di Gedung DPRD DKI

Sementara itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menunggu penjelasan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta terkait foto vaksin dosis ketiga untuk influencer.

"Ini sedang (minta) klarifikasi ke DKI ya," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi saat dihubungi, Kamis.

Nadia mengatakan, hingga saat ini, pihaknya belum mendapatkan informasi terbaru dari Dinkes DKI terkait foto vaksin dosis ketiga untuk influencer tersebut.

"Kita dengarkan dulu penjelasan DKI, (saat ini) belum ada jawaban," ujar dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Nasional
Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Nasional
Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com