Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati Instruksikan Kader PDI-P Bantu Penanganan Pandemi Lewat Kegiatan Partai

Kompas.com - 27/07/2021, 22:04 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri menginstruksikan kader partainya untuk terus menghadirkan wajah kemanusiaan dalam penanganan pandemi Covid-19.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto.

Lewat Hasto, Megawati berpesan agar para kader terus bergotong royong turun langsung membantu masyarakat melalui seluruh kegiatan partai.

"Di tengah pandemi tersebut, kita terus menjalankan instruksi dari ibu Ketua Umum PDI-P, terus bergerak di depan menghadirkan wajah kemanusiaan, wajah kerakyatan melalui seluruh kegiatan partai," kata Hasto dalam acara virtual peringatan peristiwa 27 Juli yang ke-25 sekaligus rapat DPP PDI-P ke-103, Selasa (27/7/2021).

Baca juga: PDI-P Luncurkan Kendaraan Bantuan untuk Tangani Pandemi dan Jaga Lingkungan

Hasto menambahkan, berdasarkan arahan Megawati, wajah kemanusiaan atau kerakyatan itu harus ditunjukkan seluruh kader baik di struktur kepengurusan, kader partai di legislatif maupun eksekutif.

Secara khusus, terkait penanganan pandemi, PDI-P akan memfokuskan peran fungsi Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) untuk memberikan bantuan kepada masyarakat.

Hasto mengungkapkan, hal-hal tersebut sudah sejak awal diinstruksikan oleh Megawati kepada para kader PDI-P.

Megawati, kata dia, juga secara khusus menginstruksikan pembangunan dapur umum hingga pemberian vaksinasi gratis.

"Dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini sejak awal, kita menerima instruksi secara detail dari ibu Ketua Umum bagaimana partai terus bergerak, bergotong royong dengan seluruh nafas kerakyatan kita membangun dapur-dapur umum, membagikan jamu, obat bagi rakyat agar imunitas tumbuh semakin menguat," ujarnya.

Baca juga: Soal Baliho Puan Maharani Dicoreti Open BO, Ini Dugaan Anggota DPRD Fraksi PDI-P

"Kita juga mendorong untuk dilakukannya vaksin secara gratis bagi rakyat. Kita juga melakukan kerja-kerja sosial meskipun di tengah pandemi, kerja kerakyatan partai tidak pernah berhenti," sambung dia.

Lebih lanjut, Hasto mengatakan bahwa Megawati telah menyampaikan pesan khusus kepada Menteri Sosial Tri Rismaharini yang juga merupakan kader PDI-P agar gerak Baguna dapat berjalan serentak.

Ia pun mengambil contoh bagaimana dapur umum didirikan oleh PDI-P tidak hanya di Jabodetabek, melainkan di seluruh Indonesia.

"Karena partai ini selalu hadir terlebih ketika rakyat sedang menghadapi bersama-sama dengan kita semuanya terkait pandemi Covid-19," tutur dia.

Baca juga: Sekjen PDI-P: Hadapi Covid-19 Harus dengan Tindakan Konkret

Hasto melanjutkan, PDI-P telah mengerahkan sejumlah penguatan untuk Baguna dalam proses penanganan pandemi, salah satunya peluncuran armada kendaraan bantuan.

Kendaraan bantuan itu di antaranya satu unit mobil jenazah jenis Hiace, tujuh unit ambulans Granmax, dua unit mobil jenazah Granmax, dan satu unit ambulans sepeda motor roda tiga.

Di sisi lain, PDI-P juga meluncurkan armada untuk menjaga lingkungan di antaranya dua unit sepeda motor roda tiga pengangkut sampah, satu unit sepeda motor roda tiga tangki air, satu unit sepeda motor roda tiga box, dan lima unit sepeda motor listrik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com