Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Diminta Perbanyak RS Lapangan Guna Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19

Kompas.com - 02/07/2021, 13:14 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi IX DPR Kurniasih Mufidayati meminta pemerintah meningkatkan kapasitas tempat perawatan pasien Covid-19 di rumah sakit dengan mempersiapkan rumah sakit lapangan atau rumah sakit swasta.

Hal itu mengingat kasus konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia yang terus meningkat beberapa waktu terakhir.

"Langkah ini dilakukan dengan mempersiapkan rumah sakit lapangan atau tenda-tenda perawatan di areal RS serta mendorong lebih banyak keterlibatan RS Swasta dalam penanganan pasien Covid-19," kata Mufidayati seperti dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (2/7/2021).

Politisi PKS itu meminta pemerintah pusat dan daerah memperbanyak tempat-tempat perawatan bagi pasien tanpa gejala atau bergejala ringan untuk isolasi.

Terlebih, dengan situasi penularan virus corona yang tinggi, banyak masyarakat yang kesulitan melakukan isolasi mandiri di rumah karena kondisi yang tak memungkinkan.

Baca juga: Strategi PMI Penuhi Kebutuhan Plasma Konvalesen untuk Pasien Covid-19

"Sudah banyak kasus isolasi mandiri yang justru menyebabkan penularan ke anggota keluarga lain. Bahkan ada yang meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri di rumah," ucapnya.

Menurut Mufidayati, kasus pasien Covid-19 yang meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri di rumah dikarenakan kurangnya pemantauan dan penanganan.

Oleh karena itu, ia menekankan perlunya pengawasan yang melekat di lapangan terhadap pasien Covid-19.

Kendati demikian, Mufidayati juga menyoroti satu hal yaitu tentang komitmen pemerintah dalam menyelesaikan tunggakan tagihan RS.

"Tentu ini harus dibarengi dengan komitmen pemerintah untuk segera menyelesaikan tunggakan tagihan RS dalam penanganan Covid-19," tutur dia.

Baca juga: Dukung Perjuangan Nakes akibat Lonjakan Covid-19, Nasdem Harap Masyarakat Tarik Rem

Kasus Covid-19 diketahui semakin meningkat setiap harinya, bahkan angka kasus baru mencapai rekor pada Kamis (1/7/2021) yaitu bertambah 24.836 orang dalam satu hari.

Selain itu, kasus kematian akibat Covid-19 juga mencapai angka tertinggi pada Kamis yaitu 504 orang dalam sehari.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Pemerintah Diminta Tingkatkan Kapasitas Tempat Perawatan Pasien Covid-19"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com