Salin Artikel

Pemerintah Diminta Perbanyak RS Lapangan Guna Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19

Hal itu mengingat kasus konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia yang terus meningkat beberapa waktu terakhir.

"Langkah ini dilakukan dengan mempersiapkan rumah sakit lapangan atau tenda-tenda perawatan di areal RS serta mendorong lebih banyak keterlibatan RS Swasta dalam penanganan pasien Covid-19," kata Mufidayati seperti dikutip dari Tribunnews.com, Jumat (2/7/2021).

Politisi PKS itu meminta pemerintah pusat dan daerah memperbanyak tempat-tempat perawatan bagi pasien tanpa gejala atau bergejala ringan untuk isolasi.

Terlebih, dengan situasi penularan virus corona yang tinggi, banyak masyarakat yang kesulitan melakukan isolasi mandiri di rumah karena kondisi yang tak memungkinkan.

"Sudah banyak kasus isolasi mandiri yang justru menyebabkan penularan ke anggota keluarga lain. Bahkan ada yang meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri di rumah," ucapnya.

Menurut Mufidayati, kasus pasien Covid-19 yang meninggal dunia saat menjalani isolasi mandiri di rumah dikarenakan kurangnya pemantauan dan penanganan.

Oleh karena itu, ia menekankan perlunya pengawasan yang melekat di lapangan terhadap pasien Covid-19.

Kendati demikian, Mufidayati juga menyoroti satu hal yaitu tentang komitmen pemerintah dalam menyelesaikan tunggakan tagihan RS.

"Tentu ini harus dibarengi dengan komitmen pemerintah untuk segera menyelesaikan tunggakan tagihan RS dalam penanganan Covid-19," tutur dia.

Kasus Covid-19 diketahui semakin meningkat setiap harinya, bahkan angka kasus baru mencapai rekor pada Kamis (1/7/2021) yaitu bertambah 24.836 orang dalam satu hari.

Selain itu, kasus kematian akibat Covid-19 juga mencapai angka tertinggi pada Kamis yaitu 504 orang dalam sehari.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Pemerintah Diminta Tingkatkan Kapasitas Tempat Perawatan Pasien Covid-19"

https://nasional.kompas.com/read/2021/07/02/13143431/pemerintah-diminta-perbanyak-rs-lapangan-guna-antisipasi-lonjakan-kasus

Terkini Lainnya

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Nasional
Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang 'Sapi Perah'

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang "Sapi Perah"

Nasional
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Nasional
Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis 'Maksiat': Makan, Istirahat, Shalat

Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis "Maksiat": Makan, Istirahat, Shalat

Nasional
Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke