Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Gelar Festival Lobster di Banyuwangi, KKP Ingin Tingkatkan Produksi Lobster Nasional

Kompas.com - 06/04/2021, 15:31 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono mengatakan, pihaknya berupaya meningkatkan produksi lobster nasional. Hal ini dilakukan untuk membentuk Indonesia sebagai negara pembudidaya lobster terbaik dunia.

“Dengan menjadi pembudidaya terbaik, maka Indonesia dapat menguasai pasar global komoditas lobster,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (6/4/2021).

Guna mendukung langkah tersebut, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Banyuwangi menyelenggarakan Festival Lobster.

Festival Lobster merupakan kolaborasi BPPP Banyuwangi dengan pemerintah daerah (pemda) setempat. Kegiatan ini berlangsung di Pantai Mustika, Kecamatan Pesanggaran, Minggu (4/4/2021).

Sementara itu, Kepala Badan Riset Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM KP) Sjarief Widjaja menyebut, festival lobster sejalan dengan program prioritas Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono.

Baca juga: Buka Rakernas KKP, Menteri Trenggono: Saya Ingin KKP Berkontribusi Besar bagi Perekonomian Nasional

“Khususnya dalam peningkatan sektor perikanan budidaya, salah satunya yaitu komoditas lobster. Selain itu, festival ini juga sejalan dengan pengembangan kampung ikan yang tersebar di seluruh wilayah,” imbuhnya, saat dihubungi secara terpisah.

Sjarief menambahkan, penyelenggaraan festival lobster bertujuan untuk mempercepat pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19. Hal ini dilakukan melalui peningkatan produksi lobster, baik dalam kegiatan penangkapan, budidaya, konservasi, pengolahan dan eduwisata.

Ia berharap, kegiatan tersebut dapat meningkatkan produksi lobster dan menumbuhkan diversifikasi usaha dari hulu ke hilir.

“Nantinya akan ada kelompok usaha bersama (KUB) berperan menyuplai lobster ukuran siap dibesarkan. Kemudian, ada kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan) berfokus pada pergerakan di usaha pembesaran lobster serta pakan,” ucap Sjarief.

Baca juga: KKP Minta Polri Awasi Pelaku dan Jalur Kirim Benih Lobster

Selain itu, lanjut dia, terdapat kelompok pengolah dan pemasar (Poklahsar) yang bertugas mengolah lobster pascapanen agar meningkatkan nilai tambah.

Terakhir, ada kelompok masyarakat pengawas (Pokmaswas) yang fokus pada upaya pelestarian agar produksi lobster terus berkelanjutan.

Tak hanya mengolah, Sjarief mengatakan, kelompok-kelompok tersebut dapat pula mengembangkan usaha sampingan di bidang eduwisata lobster.

“Pasalnya, lobster merupakan salah satu komoditas yang menjadi primadona. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian berkelanjutan untuk pengembangannya,” ujarnya.

Dilaksanakan pasca penyuluhan budidaya lobster

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Pusat Pelatihan dan Penyuluhan Kelautan dan Perikanan (Puslatluh KP) Lilly Aprilya Pregiwati mengatakan, kegiatan festival lobster terselenggara pascapelaksanaan percontohan penyuluhan budidaya lobster sistem keramba dasar.

Program budidaya lobster tersebut dilaksanakan KKP melalui BPPP Banyuwangi kepada Pokdakan Pesona Bahari sebanyak enam karamba, Kamis (9/7/2020).

Halaman:


Terkini Lainnya

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Presiden Jokowi Bakal Resmikan Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang Besok

Presiden Jokowi Bakal Resmikan Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang Besok

Nasional
Di Forum MIKTA Meksiko, Puan Bahas Tantangan Ekonomi Global hingga Persoalan Migran

Di Forum MIKTA Meksiko, Puan Bahas Tantangan Ekonomi Global hingga Persoalan Migran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com