JAKARTA, KOMPAS.com - Palang Merah Indonesia (PMI) akan membangun sejumlah pengelolaan air bersih di sekitar lokasi yang terdampak banjir bandang di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum PMI, Jusuf Kalla (JK) saat menghadiri gerakan masjid bersih menyambut Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, Senin (05/04/2021).
"Untuk banjir bandang di NTT kita sudah buat tim, dan akan membangun pengelolaan air bersih dan mengirimkan mobil tangki untuk melakukan distribusi air bersih ke pengungsi," kata JK.
Menurut dia, salah satu prioritas dalam setiap bencana adalah terkait penyediaan air bersih.
Baca juga: Menag Yaqut Minta Jajarannya Proaktif Bantu Korban Bencana Banjir Bandang di NTT
Lebih jauh PMI tidak hanya membangun pengelolaan air bersih di lokasi bencana banjir bandang NTT, namun PMI juga akan mengirimkan sejumlah mobil tangki untuk mendistribusikan air bersih kepada para pengungsi.
Sebelumnya diketahui, banjir bandang telah menerjang wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Minggu (4/4/2021) pukul 01.00 WITA.
Berdasarkan laporan BNPB, banjir bandang dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi.
Terdapat beberapa wilayah yang diterjang banjir bandang, NTT, di antaranya Desa Nelelamadike di Kecamatan Ile Boleng, Kelurahan Waiwerang dan Desa Waiburak di Kecamatan Adonara Timur, Desa Oyang Barang dan Pandai di Kecamatan Wotan Ulumado serta Desa Waiwadan dan Duwanur di Kecamatan Adonara Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.