Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menurunnya Testing Covid-19 dan Target Jokowi Kuatkan 3T yang Seolah Hanya Wacana...

Kompas.com - 19/02/2021, 08:39 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Angka penambahan kasus positif virus corona di Indonesia menurun beberapa waktu terakhir.

Sekilas, hal ini seperti kabar baik. Namun, jika dicermati, penurunan penambahan kasus Covid-19 terjadi karena merosotnya angka tes virus corona.

Hal ini diungkap oleh Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.

Baca juga: Satgas: Kasus Covid-19 Turun karena Testing Merosot Drastis

Wiku menyebut, penambahan kasus positif Covid-19 mingguan pada pekan ini menurun tajam hingga 25 persen.

Pada pekan sebelumnya, penambahan kasus Covid-19 mingguan mencapai 79.525 kasus. Angka ini merosot menjadi 59.629 kasus di minggu ini.

"Penurunan ini adalah penurunan drastis yang pernah terjadi dalam kurun waktu satu minggu selama pandemi," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (18/2/2021).

Wiku pun mengakui bahwa penurunan angka positif mingguan disebabkan karena merosotnya angka testing Covid-19 pada pekan ini.

"Seperti yang kita ketahui di minggu ini terjadi penurunan testing yang cukup drastis, bahkan mematahkan rekor ketercapaian target WHO selama 5 minggu berturut-turut sejak minggu ke-2 Januari," ujar dia.

Baca juga: Jumlah Testing Covid-19 Turun, Menkes Sebut Efek Libur Panjang

Dari catatan itu, terbukti bahwa jumlah testing sangat memepengaruhi besar kecilnya penambahan kasus Covid-19.

Oleh karena itu, Wiku meminta agar upaya testing, tracing, dan treatment (3T) terus ditingkatkan untuk menekan angka penularan.

"Kita dapat mengambil pelajaran bahwa upaya 3T ini harus dilakukan secara konsisten, terus-menerus, dan merata di seluruh wilayah di Indonesia," kata dia.

1. Janji efektifkan testing

Menurunnya angka tes Covid-19 di Tanah Air beberapa waktu terakhir menjadi sebuah ironi.

Sebab, pemerintah sebelumnya berjanji untuk mengefektifkan pelaksanaan testing, tracing, dan treatment (3T) Covid-19.

Baca juga: Positivity Rate Covid-19 di Indonesia Melampaui 40 Persen, Tertinggi Selama Pandemi

Hal itu dilakukan salah satunya melalui Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang berlaku sejak 12 Januari 2021 dan dilanjutkan dengan PPKM skala mikro per 9 Februari 2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

Nasional
Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com