Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Testing Covid-19 Turun, Epidemiolog: Janji Penguatan 3T Sebatas Wacana

Kompas.com - 16/02/2021, 21:24 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ahli Epidemiologi dari Griffith University Australia Dicky Budiman mengaku prihatin pemeriksaan atau testing kasus Covid-19 di Tanah Air menurun beberapa hari terakhir.

Ia mempertanyakan upaya pemerintah yang akan memperkuat pelaksanaan 3T atau pemeriksaan (testing), pelacakan (tracing) dan perawatan (treatment) selama penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro.

"Saya prihatin, ternyata yang dijanjikan penguatan 3T baru sebatas wacana, ini sudah mau satu tahun loh Indonesia mengalami pandemi," kata Dicky saat dihubungi, Selasa (16/2/2021).

Baca juga: Dukung Menkes Genjot Testing, Pimpinan Komisi IX Minta Masyarakat Tak Panik jika Kasus Aktif Meningkat

Dicky mengatakan, pengedalian pandemi Covid-19 di Indonesia belum bisa dikatakan baik, jika strategi yang bersifat fundamental seperti 3T masih belum optimal.

"Ini menandakan kita ini salah strategi atau tidak memahami strateginya? Ini pertanyaan saya. Karena sudah hampir satu tahun, belum ada perbaikan yang signifikan, kita lihat kasus kematian juga meningkat itu adalah tanda kegagalan kita dalam mendeteksi dini," ujarnya.

Lebih lanjut, Budi mengingatkan, jika pemerintah tak kunjung memahami situasi pandemi Covid-19, akan berpotensi terjadinya lonjakan kasus yang sulit dikendalikan.

"Karena ketidakpahaman menilai performa pandemi, jadi ini ibaratnya kita sedang menunggu bom waktu saja yang meledak," pungkasnya.

Untuk diketahui, pada Juli 2020 lalu Presiden Joko Widodo menargetkan 30.000 tes per hari untuk melacak kasus Covid-19 di masyarakat.

Selain itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pemerintah akan meningkatkan tracing dan tracking dalam mengatasi kasus Covid-19.

Dia juga sudah mewanti-wanti peningkatan pemeriksaan ini akan turut mendorong peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia, sama seperti yang terjadi di India.

Baca juga: Menkes: Strategi Pengetesan Covid-19, Pelacakan dan Perawatan Harus Diperbaiki

"Saya juga sudah ingatkan ke Presiden ini terjadi di India, ini strategi di India, yang akan terjadi nanti jumlah kasus akan naik karena akan lebih banyak yang terlihat," ujar Budi dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR, Selasa, dikutip dari Kontan.co.id

Namun, beberapa hari terakhir pemeriksaan spesimen menunjukkan penurunan.

Data Satgas Penanganan Covid-19 pada Selasa (16/2/2021) menunjukkan, ada penambahan 10.029 kasus positif dalam 24 jam terakhir.

Baca juga: Jumlah Testing Covid-19 Turun, Satgas Sebut Penyebabnya karena Libur Panjang

Penambahan itu menyebabkan total kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 1.233.959 orang, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama pada 2 Maret 2020.

Sebanyak 10.029 kasus baru Covid-19 diketahui setelah pemeriksaan terhadap 28.167 spesimen dalam sehari. Dalam pemeriksaan spesimen, ada 26.156 orang yang diambil sampelnya.

Sehari sebelumnya, Senin (15/2/2021), pemerintah memeriksa 26.378 spesimen dari 19.626 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com