Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Klaim 4 Pekan Pelaksanaan PPKM Mampu Turunkan Kasus Aktif Covid-19

Kompas.com - 16/02/2021, 19:42 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengklaim, pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) selama empat pekan mampu menurunkan kasus aktif Covid-19 secara bertahap.

Hal tersebut berdasarkan data terakhir yang dihimpun Satgas Covid-19 hingga 14 Februari 2021.

"Dapat dilihat dari grafik bahwa selama empat pekan pelaksanaan PPKM tingkat kabupaten/kota, serta sepekan pelaksanaan PPKM mikro terjadi penurunan (kasus aktif) yang cukup signifikan," ujar Wiku dalam keterangan pers virtual yang ditayangkan YouTube BNPB, Selasa (16/2/2021).

Secara rinci, Wiku menjelaskan, kondisi itu dimulai pada pekan kedua pelaksanaan PPKM kabupaten/kota.

Dia mengungkapkan, pada awalnya kasus aktif harian sempat mencapai puncak pada 24 Januari 2021. Saat itu persentase kasus aktif mencapai 16,44 persen.

Baca juga: Satgas Sebut Keterisian Tempat Tidur di RS Covid-19 Turun selama PPKM

Wiku menyebut, persentase itu meningkat 0,61 persen dari hari pertama pelaksanaan PPKM kabupaten/kota.

"Namun, angka ini terus menurun hingga mencapai 14,69 persen. Atau turun sebesar 1,75 persen dari puncak setelah sepekan pelaksanaan PPKM," kata Wiku.

"Bahkan, persentase kasus aktif semakin menurun hingga 13,06 atau menurun 3,38 persen pada saat PPKM mikro," lanjutnya.

Sementara itu, apabila dilihat dari angka absolut, kasus aktif Covid-19 sempat mengalami puncak pada 5 Februari 2021.

Saat itu, tercatat ada 176.672 kasus aktif. Wiku menuturkan, jumlah itu merupakan angka kasus aktif tertinggi sejak awal pandemi.

"Angka ini menurun perlahan hingga pada 14 Februari tercatat sebanyak 159.012 kasus aktif," ungkap Wiku.

"Hal ini menunjukkan hampir sebanyak 18.000 pasien sudah selesai perawatan dan lebih dari 16.000 orang sudah sembuh," tuturnya.

Baca juga: Okupansi Rumah Sakit Turun, Ridwan Kamil Klaim PPKM di Jabar Berhasil

Kondisi ini, sambungnya, mempengaruhi tingkat keterisian tempar tidur di rumah sakit karena sebagian pasien sudah sembuh dalam waktu sembilan hari.

Selain itu, dia menambahkan, kasus aktif Covid-19 tingkat nasional terus mengalami penurunan pada sebulan terakhir.

"Ini sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam pembatasan hingga RT, RW yang semakin menurunkan penularan," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P dan PKB Berpeluang Koalisi Tanpa PKS, Syaikhu: Insya Allah Pak Anies Tetap Bersama Kami

PDI-P dan PKB Berpeluang Koalisi Tanpa PKS, Syaikhu: Insya Allah Pak Anies Tetap Bersama Kami

Nasional
Ikuti Program MBKM, Taruna-taruni Kementerian KP Hasilkan Inovasi Produk Olahan Kelautan dan Perikanan

Ikuti Program MBKM, Taruna-taruni Kementerian KP Hasilkan Inovasi Produk Olahan Kelautan dan Perikanan

Nasional
Mendagri Minta Pemda Genjot Partisipasi Pemilih Pilkada 2024

Mendagri Minta Pemda Genjot Partisipasi Pemilih Pilkada 2024

Nasional
Gelar Donor Darah, WIKA Berhasil Kumpulkan 191 Kantong Darah

Gelar Donor Darah, WIKA Berhasil Kumpulkan 191 Kantong Darah

Nasional
Duet Anies-Sohibul Dianggap Disebut Blunder dan Bahaya, Presiden PKS: Semuanya Aman

Duet Anies-Sohibul Dianggap Disebut Blunder dan Bahaya, Presiden PKS: Semuanya Aman

Nasional
Pakar Siber Akui Sulit Pulihkan Data di PDN Tanpa “Kunci” dari Peretas

Pakar Siber Akui Sulit Pulihkan Data di PDN Tanpa “Kunci” dari Peretas

Nasional
Kasus Rorotan, KPK Sebut Selisih Harga Lahan dari Makelar sampai Rp 400 M

Kasus Rorotan, KPK Sebut Selisih Harga Lahan dari Makelar sampai Rp 400 M

Nasional
Masyarakat yang Mau Perbaiki Polri Bisa Daftar Jadi Anggota Kompolnas 2024-2028

Masyarakat yang Mau Perbaiki Polri Bisa Daftar Jadi Anggota Kompolnas 2024-2028

Nasional
Mendagri Minta Pemda Maksimalkan Dukungan Sarana-Prasarana Pilkada 2024

Mendagri Minta Pemda Maksimalkan Dukungan Sarana-Prasarana Pilkada 2024

Nasional
Jokowi Nyatakan Belum Ada Rencana DOB Meski 300 Kabupaten/Kota Mengajukan Pemekaran

Jokowi Nyatakan Belum Ada Rencana DOB Meski 300 Kabupaten/Kota Mengajukan Pemekaran

Nasional
Jokowi Resmikan Fasilitas Pendidikan di Kalteng, Pembangunannya Telan Biaya Rp 84,2 M

Jokowi Resmikan Fasilitas Pendidikan di Kalteng, Pembangunannya Telan Biaya Rp 84,2 M

Nasional
Kunker ke Jatim, Wapres Bakal Tinjau Pabrik Pengolahan Limbah B3 dan Kunjungi Ponpes

Kunker ke Jatim, Wapres Bakal Tinjau Pabrik Pengolahan Limbah B3 dan Kunjungi Ponpes

Nasional
Pemerintah Sebut Data PDN yang Diretas Tak Bisa Dikembalikan

Pemerintah Sebut Data PDN yang Diretas Tak Bisa Dikembalikan

Nasional
ICW Nilai Kapolda Metro Tak Serius Tangani Kasus Firli

ICW Nilai Kapolda Metro Tak Serius Tangani Kasus Firli

Nasional
Rivan A Purwantono Sebut Digitalisasi sebagai Instrumen Pendukung Kepatuhan Pajak Kendaraan Bermotor

Rivan A Purwantono Sebut Digitalisasi sebagai Instrumen Pendukung Kepatuhan Pajak Kendaraan Bermotor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com