Rekam Jejak Rahayu Saraswati, Keponakan Prabowo yang Ditunjuk Jadi Waketum Partai Gerindra

JAKARTA, KOMPAS.com - Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, keponakan dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, ditunjuk sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra periode 2020-2025.

Kabar tersebut dibenarkan Juru bicara Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad kepada wartawan, Senin (14/9/2020).

"Saat ini Saudari Saraswati dalam orientasi di partai untuk beberapa hari ke depan, karena yang bersangkutan ditunjuk menjadi salah satu Wakil Ketua Umum Partai Gerindra periode 2020-2025," kata Dasco.

Baca juga: Keponakan Prabowo Ditunjuk Jadi Waketum Partai Gerindra

Politisi yang akrab disapa Sara itu lahir di Jakarta pada 27 Januari 1986. Ia merupakan putri dari pengusaha sekaligus adik Prabowo, yakni Hashim Djojohadikusumo.

Saat ini, Sara mencalonkan diri sebagai wakil wali kota Tangerang Selatan berpasangan dengan Muhamad, mantan Sekretaris Daerah Kota Tangsel sekaligus politisi PDI-P.

Pasangan Muhamad-Sara mendapat dukungan dari sembilan partai politik, yaitu PDI-P, Partai Gerindra, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Amanat Nasional, dan Partai Hanura.

Kemudian, Partai Nasdem, Partai Perindo, Partai Garuda, dan Partai Berkarya, dengan akumulasi kursi di DPRD Kota Tangsel mencapai 23 kursi.

Baca juga: Saat PDI-P dan Gerindra Duet Dukung Muhamad-Sara pada Pilkada Tangsel

Sara mengawali karier politik melalui organisasi sayap Partai Gerindra (Tunas) dan pernah menjabat sebagai kepala bidang pengembangan.

Kemudian, pada Pemilu 2014, ia mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif untuk daerah pemilihan Jawa Tengah IV dan berhasil lolos ke Senayan.

Keponakan Prabowo menjadi anggota Komisi VIII untuk periode 2014-2019.

Pada Pileg 2019, Sara kembali mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif. Ketika itu, ia diminta untuk mewakili dapil III Jakarta yang meliputi Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Kepulauan Seribu.

Namun, Sara gagal lolos ke Senayan karena hanya mendapat 79.801 suara.