Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Disarankan Pakai Dana USO untuk Subsidi Internet bagi Pelajar

Kompas.com - 26/08/2020, 18:08 WIB
Irfan Kamil,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pengamat pendidikan Ahmad Rizali menyarankan pemerintah menggunakan dana Universal Service Obligation (USO) atau Kewajiban Pelayanan Umum (KPU) di Kementerian Informasi dan Komunikasi untuk membantu masyarakat dalam pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Menurut Ahmad, dana USO yang nilainya mencapai triliunan rupiah bisa digunakan untuk memberikan subsidi internet bagi pelajar.

Baca juga: Kemendikbud Diminta Sinergi dengan Berbagai Sektor Terkait Pembelajaran Jarak Jauh

“Bantuan untuk internet itu akan cepat bisa dilakukan, apalagi ada dana triliunan rupiah dari skema USO di Menkominfo,” kata Ahmad saat dihubungi Kompas.com, Rabu (26/8/2020).

Dana USO diberikan oleh pelaku bisnis telekomunikasi sebesar 1,25 persen dari pendapatan usaha. Dana disetor kepada pemerintah setiap kuartal.

“Semua perusahaan yang terdaftar di postel pengguna frekuensi wajib membayar biaya hak pengguna (BHP),” tutur dia.

Baca juga: Komisi X Minta Nadiem Alokasikan Subsidi Internet dan Ponsel Pintar bagi Siswa

Selain itu, kata Ahmad, permasalahan PJJ saat ini tidak hanya terkait dengan internet, namun juga tidak siapnya tenaga pengajar untuk beradaptasi dengan metode daring dalam situasi pandemi Covid-19.

Hal itu terjadi di berbagai daerah, termasuk di DKI Jakarta.

Ia menyebut, kondisi PJJ saat ini hanya satu arah, yakni guru memberi tugas tanpa ada diskusi lebih lanjut terkait penjelasan tugas yang diberikan. Ahmad mengibaratkan guru seperti penerjun payung yang tidak dilatih.

Baca juga: Komnas PA Desak Pemerintah Kucurkan Subsidi Internet untuk Murid Belajar Online

“SD di DKI saja pembelajaran daring asal-asalan, guru tidak siap. kondisinya, guru itu seperti penerjun payung dipasangi parasut dan tanpa dilatih, langsung terjun. Ada yang sukses, banyak juga yang patah kaki, bahkan ada yang mati,” tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com