Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para Pemimpin Negara Sampaikan Belasungkawa atas Wafatnya Ibunda Jokowi

Kompas.com - 27/03/2020, 18:19 WIB
Ihsanuddin,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pemimpin negara menyampaikan belasungkawa kepada Presiden Joko Widodo atas wafatnya Sang Ibunda Sujiatmi Notomihardjo.

Seperti dikutip dari siaran pers resmi Istana, Raja Salman dari Arab Saudi menyampaikan duka citanya kepada Presiden Jokowi saat membuka pertemuan KTT Luar Biasa G20 secara virtual, Kamis (26/3/2020) malam.

Melalui surat resmi, para pemimpin negara lain juga menyampaikan belasungkawa, diantaranya Sultan Haji Hassanal Bolkiah dari Brunei Darussalam, Perdana Menteri Kamboja Hun Sen, Presiden Singapura Halimah Yacob, dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong.

Baca juga: MUI Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Ibunda Jokowi

“Dengan rasa berdukacita dan amat terharu mendengar berita mengenai kembalinya keRahmatullah Ibu kepada Tuan yang terutama. Beta ingin menyampaikan ucapan takziah dan simpati yang mendalam,” demikian tertulis dalam surat dari Sultan Hassanal Bolkiah.

Selain itu, Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan, Wakil Presiden sekaligus Perdana Menteri PEA Mohammed bin Rashid Al Maktoum, dan Putra Mahkota Abu Dhabi, PEA Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ), juga turut menyampaikan belasungkawa.

“Kami turut berduka mendengar kepergian Ibunda Yang Mulia Bapak Presiden, kami turut bersimpati dan belasungkawa tulus kepada Yang Mulia Bapak Presiden, pemerintah Republik Indonesia dan keluarga Bapak Presiden,” ucap ketiga pemimpin PEA tersebut.

Baca juga: Sri Mulyani Terharu Jokowi Tetap Ikuti Rapat G20 Usai Makamkan Ibunda

Selain melalui surat, Putra Mahkota Abu Dhabi MBZ juga sampaikan duka citanya melalui akun Twitternya.

“Saya berduka atas meninggalnya Ibunda teman saya, Joko Widodo, Presiden Indonesia. Saya sampaikan simpati yang mendalam untuk keluarga. Semoga Allah mengasihi Almarhumah, mengampuni, dan menjadikan Surga tempat peristirahatannya, dan keluarganya diberikan kesabaran dan ketabahan,” kicau MBZ.

Baca juga: BERITA FOTO: Saat Jokowi Melepas Kepergian Ibunda Sujiatmi...

Ungkapan belasungkawa juga datang dari Sultan Oman Haitham Bin Tarik, Perdana Menteri Bahrain Shaikh Khalifa Bin Salman Al Khalifa, Presiden Guinea-Bissau Umaro Sissoco Embalo dan Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin melalui akun Twitter resminya.

Ibunda Presiden Jokowi Sujiatmi Notomiharjo tutup usia pada Rabu (25/3/2020) pukul 16.45 WIB setelah menjalani perawatan karena sakit kanker.

Sujiatmi meninggal dunia dalam usia 77 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gejala Korupsisme Masyarakat

Gejala Korupsisme Masyarakat

Nasional
KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

Nasional
PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

Nasional
Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Nasional
Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Nasional
Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Nasional
MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com