Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zulkifli Hasan Resmi Daftar Jadi Calon Ketua Umum PAN

Kompas.com - 10/02/2020, 16:08 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan resmi mencalonkan diri sebagai calon ketua umum PAN periode 2020-2025.

Zulkifli Hasan mendatangi arena Kongres V PAN di Hotel Claro, Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (10/2/2020). Ia ditemani Wakil Ketua Umum PAN Totok Daryanto.

Mantan Ketua MPR ini diterima oleh Ketua Steering Committe (SC) Kongres V PAN Eddy Soeparno dan Sekretaris SC Saleh Daulay.

Baca juga: Timses Klaim Zulkifli Hasan Kantongi 60 Persen Suara Jadi Ketum PAN

Sebelum menyerahkan berkas persyaratan, Zulkifli mengatakan, dirinya sudah didaulat oleh 30 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) provinsi untuk maju sebagai calon ketua umum PAN.

"Saya tidak mencalonkan diri dan dari awal sebetulnya memang tidak niat maju lagi, lima tahun lebih dari cukup," kata Zulkifli.

"Tetapi perkembangan dan di daulat 28 DPW pada waktu itu dan menjadi 30 DPW datang ke kediaman saya, untuk saya bersedia mendaftar kan diri, dan ada 4 DPW yang pindah dukungan," tuturnya.

Baca juga: Arena Kongres V PAN Ricuh, Peserta Minta Pendaftaran Ditutup

Lebih lanjut, Zulkifli berharap, Kongres V PAN dapat berjalan lancar, meski terdapat gesekan dan dinamika antar-pendukung calon ketua umum.

Ia meyakini, meskipun Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais bersikap keras dalam pertarungan Kongres V PAN. Namun, setelah pergelaran kongres usai, seluruh kader akan kembali rukun.

"Boleh istilahnya kalau Pak Amien itu pertarungannya itu, seperti smack down, kadang keras banting-banting, tapi setelah itu selesai, Insya Allah PAN rukun kembali, mudah-mudahan kongres kita selesai penuh kebaikan dan kehormatan," ujar Zulkifli.

Baca juga: Melihat Strategi Kandidat Calon Ketum Jadi PAN 1...

Kemudian, Zulkifli menyerahkan berkas persyaratan kepada Saleh Daulay selaku sekretaris Steering Committe Kongres V PAN.

Seperti diketahui, pendaftaran calon ketua umum PAN dibuka hingga pukul 17.00 WIB. Adapun politisi PAN yang sudah mendaftarkan diri adalah Mulfachri Harahap, Asman Abnur, dan Drajad Wibowo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
SYL Berkali-kali 'Palak' Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

SYL Berkali-kali "Palak" Pegawai Kementan: Minta Dibelikan Ponsel, Parfum hingga Pin Emas

Nasional
Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Anak SYL Ikut-ikutan Usul Nama untuk Isi Jabatan di Kementan

Nasional
Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Cucu SYL Dapat Jatah Jabatan Tenaga Ahli di Kementan, Digaji Rp 10 Juta Per Bulan

Nasional
KPK Duga Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah akibat Korupsi di PT PGN

KPK Duga Negara Rugi Ratusan Miliar Rupiah akibat Korupsi di PT PGN

Nasional
Berbagai Alasan Elite PDI-P soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas

Berbagai Alasan Elite PDI-P soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas

Nasional
Waketum Golkar Ingin Tanya Airlangga Kenapa Bobby Akhirnya Masuk Gerindra

Waketum Golkar Ingin Tanya Airlangga Kenapa Bobby Akhirnya Masuk Gerindra

Nasional
Bicara soal Rekonsiliasi, JK Sebut Tetap Ada yang Jadi Oposisi

Bicara soal Rekonsiliasi, JK Sebut Tetap Ada yang Jadi Oposisi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jalan Berliku Anies Menuju Pilkada Jakarta | Mahfud soal Pentingnya Pemikiran Megawati

[POPULER NASIONAL] Jalan Berliku Anies Menuju Pilkada Jakarta | Mahfud soal Pentingnya Pemikiran Megawati

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com