Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Acara PAN, Rocky Gerung Bicara soal Salah Kaprah Memahami Oposisi

Kompas.com - 02/08/2019, 17:15 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat politik Rocky Gerung menilai bahwa peran oposisi tetap dibutuhkan dalam kehidupan berdemokrasi. Bahkan, Rocky menyebut bahwa kehadiran oposisi merupakan kelaziman.

Pernyataan itu disampaikan Rocky dalam focus group discussion (FGD) bertajuk "Oposisi Tugas Suci Amanat Rakyat 2019" di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur, Jumat (2/8/2019). Acara digelar oleh Instruktur Nasional PAN.

"Oposisi adalah sunatullah (hal alamiah) dalam segala hal, karena dengan itu dinamika hidup dan politik berlanjut," ujar Rocky Gerung.

Rocky menilai, oposisi menjadi hal yang dipermasalahkan di masyarakat. Bahkan, ada yang menuntut pendefinisian ulang mengenai oposisi, dan itu dinilai Rocky sebagai hal yang tidak masuk akal.

Baca juga: Ingin PAN Oposisi Jokowi-Maruf, Amien Rais Sampaikan Pesan Tertulis

Bahkan, Rocky menilai bahwa oposisi dianggap sebagian orang sebagai kata yang tercemar.

Menurut dia, hal ini juga dialami oleh PAN. Dengan demikian, Rocky berharap kader PAN bisa menjelaskan kepada masyarakat jika pada akhirnya mereka memilih jadi oposisi.

"Jadi melekat dalam alam pikiran bahwa partai ini diucapkan dengan dalil oposisi," kata Rocky.

Oleh karena itu, menurut dia, siapa pun dapat beroposisi dengan kehendaknya masing-masing.

Sebab, jika pemerintah menganggap mereka harus didukung sepenuhnya, maka hal tersebut adalah sesuatu yang tidak benar.

"Oposisi intinya kritik. Kritik menunjukkan konsekuensi, bukan solusi. Jangan pekerjaan pemerintah tapi diminta solusinya ke masyarakat. Kritik itu tidak harus didampingi dengan solusi," ujar dia.

Baca juga: Hidayat Nur Wahid: Seluruh Konstituen Ingin PKS Tetap Jadi Oposisi

Dalam acara ini, Dewan Kehormatan PAN Amien Rais juga menyampaikan pesan secara tertulis. Dia berharap PAN bisa menjadi oposisi terhadap pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

"Sikap oposisi lebih bermartabat, terhormat, dan sesuai aspirasi mayoritas anggota dan para pemilih PAN," tulis Amien Rais seperti yang dibacakan oleh Instruktur Perkaderan Senior PAN, Icu Zukafril dalam acara tersebut.

PAN hingga saat ini memang belum memutuskan sikapnya apakah menjadi oposisi terhadap Jokowi-Ma'ruf atau bergabung ke pemerintahan.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya menyatakan bahwa dia mendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf agar berjalan sukses.

Namun, tentu pernyataan itu belum dimaknai sebagai sebuah dukungan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com