Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grace Natalie: PSI Siap Jadi Partner Jokowi

Kompas.com - 12/04/2019, 06:28 WIB
Christoforus Ristianto,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie menegaskan. partainya siap menjadi partner calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo dalam pemerintahannya ke depan jika terpilih dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2019.

"Kita sudah punya presiden yang jujur, pekerja keras, dan profesional. Pak Jokowi perlu partner yang bersedia bekerja sama kerasnya dengan beliau, yang sama-sama bersih, yang sama-sama punya komitmen profesional sebagaimana beliau. PSI siap menjadi partner Presiden Jokowi 2019-2024," seru Grace dalam pidato politik bertajuk "Sekarang atau Tidak Sama Sekali" di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (11/4/2019).

Ia menambahkan, Pilpres 2019 adalah satu-satunya kesempatan untuk melihat presiden terbaik Indonesia hingga 2024.

Baca juga: Ketum PSI Sebut Ancaman Terbesar Indonesia adalah Intoleransi

 

Hal itu bisa terwujud dengan bekerja sama bersama anak-anak muda yang bersih dan kreatif dalam memecahkan persoalan bangsa.

Bersama Jokowi dan PSI, lanjutnya, Indonesia akan menjadi negara yang modern, kuat, dan maju.

"Kita tidak akan menjadi negara yang terbelakang karena konflik suku dan agama yang membuat ekonomi hancur serta anak-anak muda kehilangan harapan," ungkapnya.

Baca juga: Alasan KPU Terima Pencalonan Caleg PSI yang Jadi Terpidana Kasus Kematian Gabriella dan Tengah Digugat Rp 302 Miliar

 

Ia menuturkan, bagi PSI, Jokowi bukanlah petugas partai, melainkan seorang presiden yang mewakili rakyat. PSI juga siap menghadapi serangan fitnah, hoaks, politisasi agama yang menyerang Jokowi.

"PSI jadi partai utama pendukung Jokowi di Senayan yang terdepan menghadapi serangan yang dibuat oposisi," paparnya.

Untuk itu, seperti diungkapkan Grace, masyarakat kini harus berani mendukung Jokowi sebagaimana pernah ditunjukkan oleh warga Kota Solo di Pilkada 2005 dan Pilkada DKI 2012, serta Pilpres 2014.

Kompas TV Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Senin siang mendatangi gedung DPRdi Senayan. Kedatangan PSI untuk memberikan penghargaan "Gabut Awards" kepada DPRkarena kinerja DPRdinilai menurun. #DPR #PSI #GabutAwars
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang



Terkini Lainnya

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com