Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPN: Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di GBK untuk Patahkan Hasil Survei yang Menangkan Jokowi-Ma'ruf

Kompas.com - 11/04/2019, 07:59 WIB
Devina Halim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Kampanye akbar pasangan calon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (7/4/2019), dinilai untuk "mematahkan" hasil survei yang mengunggulkan paslon 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Hal itu disampaikan Direktur Kampanye Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sugiono, di The Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2019).

"Yang terbesar kemarin, yang kami lakukan di Gelora Bung Karno juga adalah suatu upaya yang menunjukkan bahwa sebenarnya masyarakat juga tidak percaya apa yang digambarkan oleh lembaga-lembaga survei, yang mengatakan bahwa pasangan 02 itu selalu di bawah pasangan 01," kata Sugiono.

Baca juga: Di Kampanye Akbar, Prabowo sebut Rakyat Solo Ingin Perubahan Kepemimpinan

Menurutnya, masyarakat yang hadir ingin menunjukkan besarnya pendukung Prabowo-Sandiaga.

Massa yang hadir, katanya, juga ingin menunjukkan bahwa mereka mengharapkan perubahan dari keadaan saat ini.

Untuk itu, Sugiono pun mengajak seluruh pihak menjaga dan menyukseskan Pemilu 2019, yang akan diselenggarakan pada 17 April 2019.

Baca juga: Spanduk Solo Kota Prabowo Warnai Kampanye Akbar di Stadion Sriwedari

"Mari kita sama-sama menyukseskan pemilu ini dengan baik, menjadi pemilu yang jujur, adil, bersih, transparan, karena upaya-upaya apa pun yang dilakukan untuk mencurangi pemilu ini, itu akan berhadapan dengan kekuatan-kekuatan rakyat yang menginginkan perubahan," ujarnya.

Kompas TV Ketua panitia penyelenggara kampanye akbar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Stadion Gelora Bung Karno, Muhammad Taufik, membantah pernyataan mantan Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief dalam cuitannya di Twitter bahwa kampanye di GBK itu tidak nasionalis dan bermuatan politik identitas. Menurut M Taufik, tudingan Andi Arief tidak mendasar karena Andi tak ada di lokasi, sehingga tidak mengetahui persis apabila dalam acara itu juga datang massa dari lintas agama. M Taufik menambahkan, semua dinamika saat kampanye di GBK masih dalam taraf wajar. #KampanyePrabowoSandi #MTaufik #PrabowoSandi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P dalam Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P dalam Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com