Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye di Lamongan, Ma'ruf Amin Ingin Mantapkan Elektabilitas di Jatim

Kompas.com - 10/04/2019, 21:36 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Krisiandi

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin berkampanye ke sejumlah titik di Lamongan, Jawa Timur, Rabu (10/4/2019).

Ma'ruf mengatakan, kehadirannya di Lamongan karena ingin memantapkan tingkat keterpilihan dirinya dan calon presiden Joko Widodo di Jawa Timur.

"Ya memantapkan saja. Nanti malam di Lamongan. (Soal target) diatas 60 lah," kata Ma'ruf di Bandara Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (10/4/2019), lewat keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Mantan Rais Aam PBNU ini menuturkan, pada Pilpres 2019 nanti diharapkan pasangan calon nomor urut 01 bisa menang di seluruh kabupaten di Jawa Timur.

Baca juga: Maruf Amin Minta Banser Jaga dan Bela NKRI

"Mudah-mudahan semua kabupaten menang, kita harapkan seluruh kabupaten di Jawa Timur menang. (Menang 75 persen) ya kita harapkan. Kalau bisa, paling enggak di atas 60 lah," ujarnya.

Ma'ruf mengatakan, apa yang disampaikannya ke masyarakat Lamongan adalah program-program dirinya dan Jokowi jika terpilih. Program-program tersebut, kata dia, sangat jelas dan logis.

Baca juga: Maruf Amin Dapat Sambutan Meriah dari Ribuan Banser di Lamongan

"Kita punya program yang jelas, untuk membangun bangsa lebih baik, lebih maju, lebih sejahtera. Dan Pak Jokowi sudah membangun modal-modal dasarnya sudah ada, basic capitalnya sudah ada, tinggal bagaimana memperbesar dan memperluas daripada sudah yang diletakkan. Jadi lebih mudah," tuturnya.

Selanjutnya, Ma'ruf mengatakan jangan mudah terpapar hoaks dan fitnah menjelang hari pencoblosan sehingga tak datang ke TPS.

"Yang ketiga, jangan sampai terintimidasi, jangan sampai terintimidasi untuk tidak hadir ke TPS atau dia itu tidak istiqomah, tidak tetap, hatinya berubah, itu yang nanti disampaikan," pungkasnya.

Kompas TV Dukungan terhadap Jokowi-Ma&rsquo;ruf juga datang dari Amerika Serikat lewat Festival Rakyat Indonesia Satu. Festival ini menutup rangkaian acara konsolidasi nasional relawan Jokowi-Ma&rsquo;ruf di Amerika Serikat 7 april lalu. Sejumlah kuis seputar Jokowi pun digelar kepada para peserta festival yang menghadirkan sejumlah artis Indonesia dan makanan khas tanah air.<br />
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Bingung Mau Siapkan Jawaban

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Bingung Mau Siapkan Jawaban

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Nasional
Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Nasional
Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Nasional
Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Nasional
Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Nasional
Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com