JAKARTA, KOMPAS.com - Survei terbaru Centre for Strategic and International Studies (CSIS) 15-22 Maret 2019 menunjukkan, mayoritas masyarakat puas dengan kinerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Sebanyak 72,9 persen responden mengaku puas dengan kinerja pemerintah dalam empat tahun terakhir. Hanya 26,3 persen yang mengaku tidak puas. Adapun sisanya 0,8 persen mengaku tidak tahu/tidak menjawab.
"Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Jokowi-JK masih tinggi, di atas 70 persen," kata peneliti CSIS, Noory Okthariza, saat merilis hasil surveinya di Jakarta, Kamis (28/3/2019).
Noory menjelaskan, sektor infrastruktur menjadi dua hal yang paling diapresiasi oleh masyarakat, yakni 79,2 persen. Sektor pendidikan menyusul di bawahnya sebesar 76,6 persen.
Baca juga: Survei CSIS: Jokowi-Maruf 51,4 Persen, Prabowo-Sandi 33,3 Persen
Selanjutnya, kepuasan di sektor maritim sebesar 70,6 persen, pembangunan manusia 67,7 persen, sektor politik, hukum dan keamanan 64,5 persen, hubungan luar negeri 61,9 persen, dan di sektor ekonomi 61,5 persen.
Oktha mengatakan, kepuasan publik tersebut ditopang dengan persepsi ekonomi keluarga dan ekonomi nasional yang dianggap lebih baik dari tahun lalu.
"Sebanyak 50,2 persen masyarakat menilai kondisi ekonomi mereka membaik dibandingkan tahun lalu dan 48,3 persen menilai ekonomi nasional membaik dibandingkan tahun lalu, " katanya.
Baca juga: Survei CSIS: Baru 44,8 Persen Masyarakat yang Sudah Punya Pilihan Caleg
Kepuasan masyarakat yang tinggi terhadap pemerintah membuat elektabilitas Jokowi yang kini mencalonkan diri kembali bersama Ma'ruf Amin juga cukup tinggi dibanding rivalnya. Kendati demikian, tak semua masyarakat yang puas dengan kinerja pemerintah mau memilih Jokowi-Ma'ruf.
Jokowi-Ma'ruf dipilih 51,4 persen responden, sementara rivalnya Prabowo-Sandi hanya dipilih oleh 33,3 persen.
Survei ini dilakukan dengan melalui wawancara tatap muka secara langsung dengan menggunakan kuesioner. Jumlah sampel sebanyak 2000 responden yang memiliki hak pilih tersebar di 34 provinsi.
Survei menggunakan metode acak bertingkat dengan margin of error plus minus 2,21 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dibiayai sendiri oleh CSIS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.