JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno tidak mau menanggapi isu-isu yang dilempar Partai Solidaritas Indonesia (PSI), khususnya isu-isu di luar permasalahan ekonomi di Indonesia.
"Apapun yang diangkat teman-teman PSI yang non-ekonomi, tidak akan kami tanggapi," ujar Sandiaga di Jalan Hangtuah, Jakarta Selatan, Jumat (28/12/2018).
Hal ini disampaikan Sandiaga ketika ditanya soal pendapat Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni.
Baca juga: Sandiaga: Pak Prabowo dan Saya Siap Menjawab Semua Tuduhan Soal HAM
Raja sebelumnya membahas video calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto yang sedang merayakan natal bersama keluarga.
Video tersebut diunggah Rahayu Saraswati Djojohadikusumo lewat instagram dan kemudian dihapus kembali.
Raja menyebut Prabowo terjebak dalam budaya hipokrit. Menurutnya video tersebut tidak perlu dihapus karena tidak ada salahnya memiliki keluarga yang berbeda keyakinan.
Sandiaga menjelaskan video itu dihapus karena tidak ingin memicu kontroversi.
"Itu lebih baik daripada memicu banyak kontroversi karena kita fokusnya di ekonomi," kata Sandiaga.
Baca juga: Reaksi Basuki Atas Sindiran Sandiaga Soal Jembatan Indiana Jones
Menurut dia, persoalan semacam ini tidak diperdebatkan panjang lebar. Hal yang lebih penting adalah soal ekonomi di Indonesia. Misalnya, soal impor dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
"Itu saja sebetulnya diskusinya, kita kerucutkan ke masalah yang sangat substantif. Masalah seperti Pak Prabowo melakukan dance dan lain lain menurut saya tidak menjadi isu," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.