Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Targetkan Jokowi-Ma'ruf Raih 60 Persen Suara di Jawa Barat

Kompas.com - 14/10/2018, 13:43 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengatakan, menargetkan pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin raih 60 persen suara di Jawa Barat.

"Target setidaknya 60 persen," kata Muhaimin di sela-sela pertemuannya dengan kader dan simpatisan PKB di Graha Insan Cita, Depok, Jawa Barat, Minggu (14/10/2018).

Menurut dia, banyak caleg, konstituen, warga Nahdlatul Ulama (NU), hingga kelompok profesi di Jawa Barat yang bisa dikerahkan untuk meningkatkan peluang kemenangan Jokowi-Ma'ruf sekaligus partainya pada Pemilu 2019.

Baca juga: Usung Maruf Amin Jadi Cawapres, Cak Imin Targetkan PKB Raih 100 Kursi DPR

"Sehingga insya Allah akan bertambah sampai 60 persen (di Jawa Barat)," kata dia.

Di sisi lain, Muhaimin optimistis keputusan partai mengusung Ma'ruf Amin sebagai cawapres Jokowi berdampak pada perolehan kursi PKB di DPR.

Menurut dia, PKB menargetkan memperoleh 100 kursi di DPR pada Pemilu 2019.

Baca juga: Kelakar Cak Imin soal Jokowi Lebih Memilih Maruf Amin Ketimbang Dirinya

Pada Pemilu 2014, PKB meraih 47 kursi di DPR.

"Insya Allah dengan Kiai Ma'ruf sebagai cawapres, insya Allah PKB minimal 100 kursi di DPR RI," kata Muhaimin.

Ia menilai kiprah Ma'ruf di Nahdlatul Ulama (NU) dan PKB akan membawa efek positif tersendiri bagi partai nanti.

Baca juga: Cak Imin: Sahabat Itu Penolong dalam Kesulitan, Jangan Putus Gara-gara Politik

"Siapa pun pemerintahannya tidak bisa lepas dari NU dan PKB," ujarnya. 

Muhaimin juga menargetkan PKB memperoleh 20 juta suara pada Pemilu 2019. Pada Pemilu 2014, PKB memperoleh 11.298.957 suara.

"Insya Allah meningkat 20 juta suara," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com