JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo pada Rabu (3/10/2018) besok, direncanakan bertolak ke daerah terdampak gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah.
"Iya, rencananya begitu," ujar Menteri Sekretaris Negara Pratikno saat dijumpai di Kompleks Istana Presiden Jakarta, Selasa (2/10/2018).
Presiden Jokowi akan melihat perkembangan terkini penanganan dampak bencana alam di Sulteng.
"Terutama, Presiden akan melihat apakah instruksi dan arahannya berjalan baik atau tidak," lanjut dia.
Baca juga: BNPB: Korban Tewas Gempa dan Tsunami di Sulteng 1.234 Orang
Presiden rencananya tidak meninjau Kota Palu. Kemungkinan, ia akan meninjau di antara tiga kabupaten lainnya di Sulteng yang juga menjadi daerah terdampak bencana alam.
Pratikno tidak dapat memastikan apakah Presiden Jokowi akan bermalam di sana atau tidak.
"Kemungkinan sih enggak menginap. Tapi nantilah lihat saja," ujar Pratikno.
Baca juga: 26 Negara dan 2 Organisasi Internasional Tawarkan Bantuan Atasi Bencana di Sulteng
Presiden Jokowi sebelumnya sudah meninjau lokasi gempa dan tsunami di Palu, Minggu (30/9/2018).
Hingga Selasa (2/10/2018) pukul 13.00 WIB, korban tewas akibat gempa dan tsunami di Sulteng bertambah menjadi 1.234 Orang.
Selain itu, sebanyak 799 orang mengalami luka berat. Mereka tengah dirawat di rumah sakit.
Korban meninggal diketahui berasal dari Kota Palu, Kabupaten Donggala, Parigi Moutong dan Sigi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.