Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sore Ini, Ketua Umum Parpol Koalisi Bertemu di Rumah Prabowo

Kompas.com - 07/09/2018, 16:48 WIB
Kristian Erdianto,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua umum partai politik pengusung pasangan capres Prabowo Subianto dan cawapres Sandiaga Uno menggelar pertemuan di rumah pribadi Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (7/9/2018) sore.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan, dalam pertemuan tersebut, para ketua umum akan membahas perkembangan terakhir perekonomian Indonesia saat ini.

"Hari ini ketemuan koalisi, tentu kita mau mendiskusikan perkembangan terakhir keadaan ekonomi, keadaan politik. Tentu kalau sudah menyangkut rupiah kita mesti merah putih kan," ujar Zulkifli saat memberikan keterangan sebelum pertemuan.

Menurut Zulkifli, bakal capres sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto telaha mengundang seluruh ketua umum parpol untuk bertemu di kediamannya.

Baca juga: Prabowo Disebut Punya Kemampuan untuk Menyelamatkan Bangsa

Zulkifli didampingi Sekjen PAN Eddy Soeparno dan Ketua DPP PAN Yandri Susanto.

Hadir pula Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman. Sohibul tiba di kediaman Prabowo sekitar pukul 16.30 WIB. Sementara, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono belum terlihat hadir.

"Setahu saya semua diminta hadir," kata Zulkifli.

Zulkifli tidak membantah saat ditanya apakah dalam pertemuan tersebut para ketua umum parpol akan membahas struktur tim kampanye Prabowo-Sandiaga.

Terkait ketua tim kampanye, ia mengatakan bahwa seluruh parpol koalisi telah sepakat dengan penunjukkan anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Djoko Santoso.

"Ya bisa juga sekalian kan bisa saja (membahas tim kampanye).Pak Djoko, semua sudah tidak keberatan," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Indonesia Harus Kembangkan 'Drone AI' Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Indonesia Harus Kembangkan "Drone AI" Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Nasional
Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Nasional
Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Nasional
9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

Nasional
Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com