Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soekarno-Hatta, Bandara Terpadat di Indonesia Selama Periode Mudik Lebaran

Kompas.com - 11/06/2018, 13:36 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten menjadi bandara terpadat selama periode mudik hari raya Idul Fitri 1439 H. Bandara Soekarno-Hatta mencatat jumlah penumpang dan pesawat tertinggi selama periode mudik.

Data Posko Nasional Angkutan Lebaran 2018, Senin (11/6/2018), menunjukkan, selama periode mudik Lebaran sejak 8-10 Juni 2018, jumlah penumpang penerbangan domestik yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta tercatat mencapai 351.424 orang. Sementara itu, jumlah penumpang penerbangan internasional 102.100 orang.

Untuk penerbangan domestik, bandara terpadat lainnya setelah Bandara Soekarno-Hatta adalah Bandara Internasional Juanda (98.309 orang), Bandara Internasional Sultan Hasanuddin (86.704 orang), Bandara Internasional Ngurah Rai (58.959 orang), dan Bandara Internasional Sepinggan (57.669 orang).

Baca juga: Catat, Ini Nomor Kontak dan Aplikasi Penting Saat Mudik

Adapun berdasarkan jumlah pesawat penerbangan domestik, Bandara Soekarno-Hatta pun tetap menjadi bandara terpadat dengan jumlah pergerakan pesawat mencapai 2.248 pesawat. Kemudian diikuti oleh Bandara Internasional Juanda (871 pesawat), Bandara Internasional Sultan Hasanuddin (545 pesawat), dan Bandara Internasional Sepinggan (417 pesawat).

Untuk jumlah penerbangan internasional, Bandara Soekarno-Hatta juga mencatat angka tertinggi, yakni 558 pesawat. Kemudian diikuti oleh Bandara Internasional Ngurah Rai (428 pesawat), Bandara Internasional Kualanamu (101 pesawat), Bandara Internasional Juanda (88 pesawat), dan Bandara Internasional Husein Sastranegara (21 pesawat).

Secara kumulatif tahun 2018, jumlah penumpang angkutan udara untuk penerbangan domestik selama periode mudik Lebaran tahun ini mencapai 1.187.946 orang. Angka ini meningkat 10,72 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni mencapai 1.072.951 orang.

Adapun jumlah pesawat yang berangkat tercatat mencapai 9.094 pesawat pada tahun 2018 ini. Angka tersebut meningkat 7,27 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 8.478 pesawat.

Kompas TV 786 pesawat tambahan disiapkan di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, bagi para pemudik yang belum mendapatkan tiket mudik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com