Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pesawat TNI AU Berisi Bantuan untuk Rohingya Tiba di Banglades

Kompas.com - 15/09/2017, 08:38 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah menempuh perjalanan udara selama sekitar 4 jam 30 menit, pesawat Hercules pertama A 1316 milik TNI Angkatan Udara yang mengangkut 34 ton bantuan kemanusiaan untuk pengungsi Rohingya tiba di Banglades.

Berdasarkan siaran pers resmi dari Istana Kepresidenan, Jumat (15/9/2017), pesawat pertama itu tiba di Bandara Internasional Shah Amanat, Chittagonh, Bangladesh, Kamis (14/9/2017) sekitar pukul 17.00 waktu setempat.

Duta Besar RI untuk Banglades Rina Soemarno serta perwakilan pemerintah Bangladesh menyambut kedatangan pesawat yang khusus membawa tenda dan selimut itu.

Direktur Tanggap Bencana Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Junjungan Tambunan yang mengawal empat pesawat dari Indonesia langsung menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada Dubes Rina.

"Senang sekali menerima pesawat pertama kiriman bantuan kemanusiaan untuk Banglades dari Indonesia. Sudah ditunggu-tunggu, baik oleh Pemerintah Banglades karena ada beberapa keterbatasan di lapangan," ujar Rina.

(Baca juga: Indonesia Dinilai Bisa Pimpin Inisiatif Berikan Solusi Permanen untuk Rohingya)

Dubes kemudian menyerahkan bantuan kepada Pemerintah Banglades yang diwakili oleh Distric Commissioner Chittagong M Zillur Rahman Chowdhury.

Rina melanjutkan, bantuan kemanusiaan itu akan didistribusikan kepada pengungsi yang ada di Kota Coxs Bazar yang berjarak sekitar 170 kilometer dari bandara. Menurut dia, pengungsi sangat membutuhkan bantuan itu, terutama tenda.

"Kemarin saya ke Kota Coxs Bazar, di sana camp-camp pengungsian sudah melebihi kapasitas sehingga dibangun kamp-kamp yang asal-asalan tendanya. Hanya didukung oleh tenda bambu yang kalau kena angin atau hujan akan terbang," ujar Rina.

Dua jam kemudian, pesawat Hercules A 1319 (pesawat kedua) tiba di bandara. Pesawat kedua ini mengangkut bantuan kemanusiaan berupa beras sebanyak 10 ton.

Diketahui, pemerintah mengirimkan empat pesawat Hercules berisi 34 ton bantuan kemanusiaan bagi warga Rohingya. Dua pesawat lainnya masih berada di Pangkalan TNI AU Sultan Iskandar Muda, Aceh.

Rencananya, dua pesawat sisanya akan diberangkatkan pada Jumat ini.

"Secepattnya kami sesuaikan dengan flight clearence yang diberikan," ujar Komandan Satgas Civic Mission TNI AU Marsekal muda TNI Nanang Santoso.

"Menurut info Ibu Dubes (Banglades), rencananya Jumat akan berangkat dengan waktu yang sama dengan pesawat sebelumnya. Kami akan laksanakan ini sampai tuntas, sesuai dengan apa yang diamanatkan pemerintah dan rakyat Indonesia," kata dia.

Kompas TV Hampir 400.000 warga Rohingya menyeberangi perbatasan dari Myanmar ke Banglades.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com