Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agus Dapat Restu Jokowi Pimpin "The Yudhoyono Institute"

Kompas.com - 10/08/2017, 15:25 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Agus Harimurti Yudhoyono mengklaim sudah mendapatkan restu dari Presiden Joko Widodo untuk mendirikan sekaligus memimpin The Yudhoyono Institute. Hal ini disampaikan Agus usai pertemuan dengan Presiden Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (10/8/2017).

"Hari ini saya bersyukur mendapatkan kesempatan untuk bisa menghadap, menemui langsung Pak Jokowi, ditemani putra beliau Gibran dalam rangka saya meminta doa restu karena pada malam hari ini akan diluncurkan the Yudhoyono Institute," kata Agus.

Jokowi tak menemani Agus menyampaikan keterangan pers kepada media. Namun, ia ditemani putera Sulung Jokowi, Gibran Rakabuming, yang juga ikut dalam pertemuan.

"Saya menjadi direktur eksekutif dari institusi tersebut. Oleh karena itu, saya memohon doa restu dari Pak Presiden sekaligus juga mendapatkan wejangan nasehat dan juga hal-hal lain yang perlu saya jadikan pedoman dalam rangka kesuksesan dari institut tersebut," ucap Agus.

(Baca: Spesial, Gibran Masak Gudeg dan Bubur Lemu untuk Agus Yudhoyono)

Agus mengaku mendapat banyak wejangan dari Presiden Jokowi. Jokowi, kata Agus, menitipkan pesan bahwa anak muda zaman sekarang harus bisa berkompetisi karena persaingan yang semakin sengit.

"Dan tentunya saya direstui, dalam arti beliau memberikan semangat dan berharap melalui The Yudhoyono Institute ada pemikiran-pemikiran yang baik sekaligus juga memotivasi generasi muda, sekaligus juga menyiapkan kader kader pemimpin di masa mendatang," ucap Agus.

Namun, Agus tidak mengetahui apakah Jokowi akan memenuhi undangannya untuk hadir dalam peresmian The Yudhoyono Institute malam nanti. Adapun acara peresmian akan berlangsung di Ballroom Djakarta Theater, Kamis malam, pukul 19.30 WIB.

"Akan langsung diresmikan oleh Mas Agus," kata Chief Communication Officer The Yudhoyono Institute, Ni Luh Putu Caosa Indryani, saat dihubungi, Selasa (8/8/2017).

Caosa mengatakan, The Yudhoyono Institute akan fokus pada isu-isu strategis dalam ruang lingkup regional, nasional, dan global. Diresmikannya lembaga tersebut diharapkan bisa memberikan kontribusi dalam melahirkan pemimpin-pemimpin bangsa di masa depan.

Kompas TV Siapkah AHY Terjun Ke Dunia Politik?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com