Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fadli Zon Terima Forum Ormas Islam, Minta DPR Tolak Perppu Ormas

Kompas.com - 18/07/2017, 16:22 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menerima Forum Ormas Islam di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (18/7/2017) siang.

Lebih dari 10 perwakilan ormas menyampaikan penolakan Perppu Nomor 2 tahun 2017 tentang Organisasi Masyarakat yang diterbitkan pemerintah.

Adapun ormas tersebut di antaranya Persatuan Islam (Persis), Hizbut Tahtir Indonesia (HTI), Matlaul Anwar, Dewan Dakwah Islamiyah, Syarikat Islam Indonesia, Wahfah Islamiyah, Ikatan Dai Indonesia, Majelis Mujahidin, Korp Mubaligh Jakarta, STH Bogor, BKSPPI Bogor, dan lainnya.

"Kami bersama tokoh ormas dan lembaga Islam di tempat ini menghadap Bapak Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon untuk menyampaikan aspirasi kami terkait dengan Perppu 2/2017 yang digantikan Ormas," kata Juru Bicara HTI Ismail Yusanto dalam audiensi.

(baca: GP Ansor: Ancaman Ormas Radikal Sudah di Depan Mata)

Ketua Forum Ormas Islam, Jeje Zainudin menuturkan, terbitnya Perppu Ormas menimbulkan kegaduhan baru dalam berkehidupan berbangsa dan bernegara.

Di samping itu, Perppu Ormas juga dikhawatirkan membuka peluang sikap pemerintah represif.

(baca: Wiranto: Perppu Ormas Bukan untuk Diskreditkan Umat Islam)

"Kami ingin menegaskan, bukan hanya problem teman-teman HTI, FPI, dan sebagainya, tapi ini problem seluruh WNI yang berkaitan dengan hak mereka berserikat dan memperoleh keadilan," tutur Jeje.

 

Jeje menyampaikan, ada dua prosedur hukum yang ditempuh pihaknya. Pertama, melalui uji materi ke Mahkamah Konstitusi.

Kedua, melalui DPR karena Perppu mesti mendapatkan persetujuan DPR untuk menjadi undang-undang.

"Kami yakin dengan pimpinan DPR sekarang ini lebih berpihak pada masyarakat agar pada masa persidangan, Perppu ini bisa ditolak dan dibatalkan demi kehidupan berbangsa dan bernegera," tutur dia.

(baca: Wiranto: Apa Tidak Genting kalau Ada Gerakan Tolak Demokrasi dan NKRI?)

Terkait aspirasi tersebut, Fadli Zon menyampaikan dirinya akan menyampaikan pada 10 fraksi yang ada di DPR.

Ia mengaku belum menerima perppu hingga hari ini. Namun, jika memang sudah ada, maka akan dibahas pada masa sidang mendatang.

Halaman:


Terkini Lainnya

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com