JAKARTA, KOMPAS.com - Dukungan terhadap Novel Baswedan datang tak hanya dari Tanah Air, namun juga luar negeri. Salah satunya dari Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Belanda.
Novel Baswedan merupakan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang beberapa hari lalu mendapat serangan teror dan terkena siraman air yang diduga air keras oleh orang tak dikenal.
Sekretaris Jendral PPI Belanda M Fariz Isnaini saat dikonfirmasi mengatakan, sedikitnya terdapat 1.700 pelajar Indonesia yang menempuh studi di 16 kota di Belanda menyatakan dukungannya terhadap Novel Baswedan.
"Mengecam segala bentuk kekerasan dan teror yang dilakukan demi melemahkan penegakan dan penindakan kasus korupsi di Indonesia," kata Fariz melalui keterangan tertulis, Jumat (14/4/2017).
PPI juga mengapresiasi kerja KPK yang secara konsisten melakukan pemberantasan korupsi dengan menyadari dan menerima risiko ancaman terhadap dirinya maupun keluarga.
(Baca juga: Serangan ke Novel Baswedan, Teror yang Tak Padamkan Perjuangan)
Fariz menambahkan, pihaknya mengimbau agar Kepolisian RI mengusut secara tuntas dan menyeluruh tindak kekerasan tersebut.
Di samping itu, PPI juga mengimbau masyarakat, khususnya pelajar dan masyarakat Indonesia, untuk selalu mendukung upaya pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi di Tanah Air.
"Mengajak seluruh elemen masyarakat dan pelajar Indonesia untuk mengawal pengusutan kasus teror kepada Saudara Novel sampai tuntas," tuturnya.