JAKARTA, KOMPAS.com - Tujuh nama anggota dewan diusulkan untuk menjadi Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-Undang Pemilu (RUU Pemilu).
Dari 10 fraksi di DPR, sebanyak empat fraksi, yakni Fraksi Partai Nasdem, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), tidak menunjuk nama untuk maju menjadi calon ketua.
Hal tersebut diungkapkan dalam rapat perdana pansus RUU Pemilu yang dipimpin Wakil Ketua DPR Fadli Zon.
Rapat diskors hingga pukul 20.00 WIB untuk memberikan kesempatan kepada anggota pansus bermusyawarah dan berkonsultasi dengan fraksi masing-masing.
(Baca: Pansus RUU Pemilu Rapat Perdana Senin Depan, Ini Poin Pembahasannya)
"Karena ada tujuh nama yang langsung mengerucut tapi belum ada paketnya. Setelah jam 20.00 WIB kita harap sudah mengerucut untuk pimpinan tersebut," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (21/11/2016).
Nantinya, setiap anggota menyebutkan empat fraksi yang ditunjuk menjadi pimpinan. Dimana perwakilan fraksi sesuai dengan yang telah diajukan.
"Semua parpol berkepentingan. Jadi baik partai besar, menengah, kecil berkepentingan. Kita berikan waktu musyawarah, lobi, konsultasi. Kita enggak mau terburu-buru," kata Fadli.
Berikut tujuh nama yang diusulkan masing-masing fraksi:
1. Fraksi PDI Perjuangan: Trimedya Panjaitan
2. Fraksi Partai Golkar: Rambe Kamarul Zaman
3. Fraksi Partai Gerindra: Ahmad Riza Patria
4. Fraksi Partai Demokrat: Benny K Harman
5. Fraksi PAN: Yandri Susanto
6. Fraksi PKB: Lukman Edy
7. Fraksi Partai Hanura: Rufinus Hotmaulana Hutauruk