Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Taklukkan Donald Trump, Hillary Clinton, hingga Lionel Messi

Kompas.com - 13/10/2016, 07:13 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Nama Presiden Joko Widodo sebenarnya bukanlah yang paling banyak dipilih pengunjung Museum Madame Tussauds Hongkong untuk dibuatkan patung lilin.

Di atas Jokowi, ada sejumlah nama artis asal Korea Selatan dan China.

Meski demikian, nama Jokowi mengalahkan sejumlah nama tokoh dunia. Sebut saja bakal calon presiden AS, Donald Trump dan Hillary Clinton.

"Nama Presiden Jokowi mengalahkan Donald Trump, Hillary Clinton. Bahkan, Lionel Messi saja kalah," ujar Konsulat Jenderal RI untuk Hongkong Tri Tharyat di Kantor Presiden pada Rabu (12/10/2016).

(Baca: Seperti Apa Pose Patung Lilin Jokowi yang Akan Dipajang di Museum Madame Tussauds?)

Ia menjelaskan, pertanyaan dalam survei pihak museum kepada pengunjungnya bersifat terbuka. Pertanyaannya, siapakah sosok yang paling Anda inginkan dibuatkan patung lilin dan dipajang di museum itu.

"Jadi, tidak ada pilihan nama, tidak ada juga kategori-kategori artis, atlet, atau tokoh politik. Setiap pengunjung bebas menuliskan siapa saja. Maka itu, saya rasa ini sangat membanggakan," kata Tri.

Meski bukan yang paling banyak dipilih oleh pengunjung, Museum Madame Tussauds tetap memilih Joko Widodo untuk dibuatkan patung lilin.

Salah satu pertimbangannya adalah karakter Jokowi yang unik di jajaran pemimpin negara-negara di Asia.

"Kami percaya gaya Presiden Joko Widodo sangat unik," ujar Jenny You, General Manager Museum Madame Tussauds Hongkong, di Kantor Presiden, Jakarta, pada Rabu.

(Baca: Istana: Patung Lilin Madame Tussauds Bukan Hanya Mencitrakan Jokowi)

"Kami melakukan riset. Kami menemukan fakta bahwa Presiden Jokowi adalah orang yang merakyat. Kepemimpinannya sangat memperhatikan rakyat dan sangat concern dengan pemberantasan korupsi," kata dia.

Proses pengukuran tubuh Jokowi sudah dilaksanakan. Proses yang dilaksanakan di President Lounge, Istana Kepresidenan, itu memakan waktu satu jam 18 menit.

Data ukuran, warna, dan detail tubuh Jokowi itu akan dibawa ke London, Inggris. Di sanalah para expert akan membuat patung lilin serupa Jokowi. Proses pembuatan patung itu sendiri direncanakan selesai dalam waktu enam bulan.

Patung lilin Jokowi direncanakan berpose seperti saat Jokowi berjalan. Busana yang dikenakan patung ialah kemeja putih lengan panjang tergulung, ciri khas Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com