JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah tokoh melayat ke rumah duka Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) almarhum Husni Kamil Manik di Jalan Siaga Raya, Nomor 23A, Pejaten, Jakarta Selatan, Kamis (7/7/2016) malam.
Tampak hadir Komisioner KPU Hadar Nafis Gumay. Setelah itu, hadir Ketua BNP2TKI Nusron Wahid, Ketua DPR RI Ade Komarudin, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi dan Menteri Agraria, Kepala BPN Ferry Mursyidan Baldan.
Datang menyusul politisi senior Partai Golkar Akbar Tandjung dan Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno. (baca: Ketua KPU Awalnya Mengeluh Sakit di Kaki)
Kepada wartawan, Nusron mengaku sangat kehilangan atas kepergian Husni.
"Dia itu sahabat saya. Saya sudah kenal jauh sebelum menjabat KPU. Dia orang yang santun dan peduli sama orang lain. Umat sangat kehilangan," ujar Nusron.
(baca: Pramono Anung: Husni Kamil Pemimpin dan Pemikir Muda yang Penuh Dedikasi)
Adapun Ade Komarudin mengaku terkejut atas wafatnya Husni. Pasalnya, sepanjang ia mengenal Husni, tidak pernah ada keluhan soal penyakit.
"Jujur saya kaget. Karena dia tidak pernah mengeluh," ujar Ade.
Yuddy Chrisnandi juga tak menyangka Husni pergi secepat ini. Menurut Yuddy, bangsa Indonesia kehilangan sosok yang berintegritas.
(baca: Kepada Viva Yoga, Husni Kamil Mengaku Ingin Istirahat)
Hingga Jumat (8/7/2016) tengah malam, keluarga dan kerabat almarhum masih melantunkan doa di sekeliling jenazah yang ditutupi kain batik cokelat.
Husni Kamil Manik dinyatakan meninggal dunia pada Kamis pada pukul 21.00 WIB. Husni wafat setelah dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina sejak Kamis pagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.