JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fahri Hamzah menanggapi santai langkah Aliansi Masyarakat Peduli Bangsa (AMPB) yang melaporkan dirinya ke Mahkmah Kehormatan Dewan (MKD).
Dia menilai laporan itu adalah salah satu langkah untuk menjatuhkannya.
"Ya itu biasa namanya juga orang lagi on fire, biasa lah orang orang punya macam-macam (kepentingan). Dunia ini kompleks, harus tahan jangan marah-marah," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (25/4/2016).
AMPB melaporkan Fahri karena TV Parlemen (tv internal DPR) meliput kegiatan Fahri sebagai calon Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Indonesia di Kampus UI Depok.
(Baca: Fahri Hamzah Kembali Dilaporkan ke MKD)
Liputan TV Parlemen itu kemudian ditayangkan sebagai advertorial di TV One 20 April 2016 sekitar pukul 06.50 - 07.00 WIB. Padahal, kegiatan pencalonan Ketua Iluni UI itu tidak ada kaitannya dengan kinerja DPR.
AMPB menganggap Fahri sudah memanfaatkan TV Parlemen yang anggarannya dibiayai negara, untuk kepentingan pribadi. Fahri pun membantah memerintahkan TV Parlemen untuk meliput kegiatannya itu.
Dia mengatakan hanya menyebar agenda kegiatan kepada wartawan dan crew TV Parlemen datang sendiri untuk meliput kegiatannya itu.
"Katanya sekarang saya news maker makanya saya kasih tahu saya mau ke UI. Mana bisa kami perintah wartawan bos," ucap Fahri.